Meskipun memulai usahanya dengan menjadi pengepul barang rongsokan, namun tak membuat semangat Haji Nurman putus asa.
Berkat ketekunan, kerja keras dan pintarnya memanajemen keuangan, bisnis kecil Haji Nurman ini semakin berkembang pesat.
Tak ingin melewatkan kesempatan yang ada, Haji Nurman mulai mengembangkan usahanya dengan jual beli besi bekas.
Rupanya Dewi Fortuna masih berpihak kepadanya, usaha suami pertama Muzdalifah tersebut berbuah manis dan terus berkembang.
Selain memiliki bisnis tersebut, Haji Nurman juga mempunyai aset lainnya seperti tanah dan rumah di berbagai wilayah Tangerang.
Hingga kesuksesannya ini ia wujudkan dengan membuat rumah mewah yang berlapis emas seluas 900 meter persegi di areal lahan 3000 meter persegi.
Belum sempat mengembangkan usahanya semakin melebar, haji Nurman telah dipanggil Sang Kuasa lebih dahulu.
Baca Juga: Kumpulan 5 Resep Cilok yang Mudah, Enak, dan Praktis! Bikin Ketagihan
Haji Nurman meninggal pada tahun 2011, sepeninggal dirinya semua unit usaha, aset dan tabungan jatuh ke tangan Muzdalifah.
Tak kalah hebat dari sang suami, pengelolaan keuangan dalam usaha yang dilakukan oleh muzdalifah juga berbuah manis.
Walaupun tidak memulai dari nol, setidaknya Muzdalifah tetap mampu melanjutkan usaha yang diwariskan oleh sang mediang suami hingga saat ini.
Maka tak heran jika harta warisan yang diterima Muzdalifah begitu banyak, hingga membuatnya bergelimang harta.
Dan hingga kini usaha jual beli besi rongsok milik Haji Nurman yang diteruskan oleh Muzdalifah menjadi sangat sukses dan mampu memenuhi kebutuhannya bersama keempat anaknya.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR