"Selamat siang untuk semua masyarakat Indonesia yang saya cintai dan banggakan, saya Galih Ginanjar pengin mengucapkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada Ibu Fairuz, mamanya Fairuz, dan kakak-kakaknya Ibu Fairuz.
Serta keluarga ibu Fairuz di mana pun berada, atas keteledoran saya, kekeliruan saya, hingga mengakibatkan ketidaknyamanan Ibu Fairuz dalam menjalankan aktivitas sehari-hari di mana pun Ibu Fairuz berada.
Sekali lagi saya mohon dibukakan pintu maaf kepada saya, saya manusia bisa yang tidak lepas dari kekhilafan dan kekeliruan, semua ini sudah menjadi takdir dari Allah SWT.
Saya bersyukur dan ikhlas menjalani semua ini, saya tahu bahwa ini adalah sebuah ujian dari Allah kepada saya agar saya bisa membenahi diri saya untuk lebih baik daripada yang terbaik."
Mengetahui mantan suaminya itu menuliskan surat permintaan maaf, Fairuz pun memberikan tanggapannya.
"Apa yang aku alami saat ini semua ada batasnya waktu. Aku nangis waktu aku menderita kalian ke mana? Kenapa kalian ketawain saya?" kata Fairuz.
"Terus sudah kayak gini nyesel baru minta maaf, terus kemarin ke mana? Itu jawaban aku," sambungnya.
Penulis | : | Lutfi Mudrika Izaki |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR