Rutin Makan Labu Kuning Tiap Hari, Darah Tinggi dan 5 Gangguan Kesehatan Lain Hilang dari Tubuh!
SajianSedap.com - Tentunya hampir setiap orang sudah tidak asing lagi dengan labu kuning.
Labu kuning identik dengan perayaan Halloween dan kisah dongeng Cinderella yang terkenal di seluruh dunia.
Di Indonesia, labu kuning sering diolah menjadi kolak, puding, dan bermacam-macam kue.
Buah yang satu ini memiliki tekstur lembut dan rasanya manis.
Baca Juga: Hati-hati, Minum Susu Setelah Makan Ayam Ternyata Bisa Bikin Tubuh Keracunan! Ini Alasannya
Namun, masih banyak yang belum tahu bahwa labu kuning memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.
Tak hanya buahnya saja, bijinya pun juga punya manfaat untuk kesehatan.
Nah, berikut ini ialah 6 manfaat labu kuning bagi kesehatan tubuh menurut WebMD.
1. Mengandung beta-karoten yang baik untuk menangkal kuman
Beta-karoten adalah pigmen yang ditemukan dalam buah-buahan atau sayuran berwarna dominan merah-jingga.
Labu kuning kaya akan beta-karoten.
Tubuh mengubah antioksidan tersebut menjadi vitamin A.
Baca Juga: Siapa Bilang Antibiotik Cuma Ada dalam Obat? Bumbu Dapur Ini Bisa Jadi Solusi Antibiotik Alami!
Vitamin A membantu seseorang memiliki mata yang sehat dan penglihatan yang lebih jelas, terutama dalam kondisi kurang cahaya.
Selain untuk kesehatan mata, vitamin A diperlukan untuk menangkal kuman dan agar sistem reproduksi bekerja sebagaimana mestinya.
Vitamin A juga membantu menjaga kesehatan jantung, paru-paru, ginjal, dan organ lainnya.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini :
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Selain beta-karoten, labu kuning juga mengandung vitamin C, vitamin E, zat besi, dan folat. Semua itu bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Seseorang yang sering memakan labu kuning dapat membantu sel-sel kekebalan bekerja lebih baik untuk menangkal kuman dan mempercepat penyembuhan saat sedang terluka.
Baca Juga: Ingin Makan Nasi Saat Diet tapi Berat Tetap Turun? Bisa Banget Asal Tahu Cara Ini!
3. Membantu penderita hipertensi
Labu kuning yang kaya dengan warna oranye juga merupakan tanda bahwa buah tersebut dikemas dengan kalium.
Kalium sangat penting untuk menurunkan tekanan darah.
Biji labu kuning tawar juga padat akan mineral dan sterol tanaman yang meningkatkan kadar kolesterol baik yang disebut lipoprotein berdensitas tinggi atau high density lipoprotein (HDL) serta membantu menurunkan angka tekanan darah.
4. Melangsingkan perut
Labu kuning tinggi serat dan rendah kalori sehingga labu kuning bisa membuat seseorang merasa kenyang.
Jika mencari cara agar perut terasa kenyang, labu kuning kaya nutrisi adalah pilihan yang baik.
Kandungan serat dalam makanan yang dimakan juga meningkatkan kesehatan pencernaan, jadi pencernaan dalam tubuh keluar secara teratur.
5. Tidur lebih nyenyak
Biji labu kuning memiliki triptofan, yaitu asam amino yang membantu membuat bahan kimia yang disebut serotonin.
Selain berfungsi untuk memperbaiki suasana hati, serotonin juga berperan penting dalam membantu seseorang mendapatkan tidur yang baik.
6. Menyehatkan Kulit
Seperti halnya wortel dan ubi jalar, labu kuning juga kaya akan beta-karoten yang akan diubah menjadi vitamin A.
Kandungan nutrisi ini dikenal dapat mencegah kerusakan sel-sel kulit yang mengakibatkan terjadinya penuaan.
Kandungan beta karoten dan karotenoid itu yang membuat labu berwarna kuning atau oranye cerah.
Baca Juga: Sering Jadi Sarapan, Makan Roti Tawar dengan Selai Ternyata Berbahaya Bagi Tubuh, ini Alasannya
Senyawa tersebut juga bersifat antioksidan yang membantu mencegah kerusakan kulit dari paparan radikal bebas.
Kekuatan antioksidan beta-karoten dalam labu kuning bekerja untuk melawan efek penuaan pada kulit.
Ini juga membantu mengurangi peradangan, yang membuat kulit dan tubuh lebih sejuk.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR