Untuk mengonfirmasi kebenarannya, Kompas.com, Jumat (21/2/2020) sudah menghubungi humas produsen masker yang dicatut namanya dalam video viral tersebut.
Kompas.com ingin mengonfirmasi apakah lokasi dalam video tersebut betul-betul merupakan lokasi pabrik masker Solida.
Yosephin Anita, Bagian Humas Produsen masker Solida mengatakan bahwa video yang beredar itu bukan dari pihaknya.
Ia pun membantah dengan keras mengenai cara memproduksi masker yang terlihat tak steril tersebut.
“Saya sampaikan video yang beredar adalah tidak benar," kata Anita, melansir dari Kompas.com, Jumat (21/2/2020) siang.
Lantaran dianggap merugikan produsen masker kesehatan, mereka pun mencoba menginvestigasi video yang beredar tersebut.
"Kami melakukan investigasi dengan prinsip kehati-hatian dan sesuai prosedur," lanjut dia.
Baca Juga: Bisnisnya Terancam Rugi Miliaran Rupiah Akibat Virus Corona, Sahrul Gunawan Sampai Tidak Bisa Makan
Yosephin menambahkan, perusahaannya yang bergerak dibidang produksi masker kesehatan menyampaikan bahwa mereka memasakan masker yang diproduksi sesuai dengan standar dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Untuk produk masker Solida yang kami jual dapat dipertanggungjawabkan karena sudah sesuai standar dari serifikat produk alkes yang kami miliki,” kata Anita.
Dirinya pun menyampaikan produk masker Solida juga telah memegang sertifikat produksi dan sertifikat cara Produksi Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB).
Untuk menanggulangi video yang beredar mengenai pembuatan masker yang mencatut nama merk dagang mereka, akun media sosial milik Solida pun mengunggah video mengenai pabrik dan cara produksi masker di perusahaan mereka.
Unggahan video mengenai cara membuat masker sesuai prosedur yang telah ada dan menjaga kebersihan itu diunggah oleh akun @solida proteksi.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul VIRAL Pembuatan Masker yang Dinilai Tak Steril, Diduga Bekas dan Sudah Dipakai Ternyata Ini Faktanya
Baca Juga: Selama ini Kita Salah Besar, Pasar Seafood Wuhan Ternyata Bukan Tempat Asal Virus Corona Tapi..
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR