Nekat Serahkan Diri ke Polisi Sambil Bawa Obat Terlarang, Pria Ini Ungkap Hal Pahit di Baliknya, Menyedihkan Banget!
SajianSedap.com - Di Indonesia saat ini wagranya dihimbau untuk berada di rumah saja untuk menghindari wabah Covid-19.
Alhasil sekolah dan banyak perkantoran yang ditutup dan memilih untuk belajar dan bekerja di rumah.
Namun, tak semua pekerjaan bisa dilakukan di rumah.
Banyak masyarakat yang mengandalkan pekerjaan di luar untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Misalnya seperti ojek online dan orang yang berdagang.
Makanya, kebijakan untuk berada di rumah saja memberatkan banyak warga.
Hal ini pun dialami oleh pria yang satu ini.
Dirinya nekat membawa obat terlarang dan menyerahkan diri ke kantor polisi.
Serahkan Diri untuk Bisa Makan
Dikutip SajianSedap dari World of Buzz, Seorang lelaki di Phuket, Thailand, memutuskan untuk menyerahkan diri kepada polisi dengan satu pil metamfetamin.
Hal itu dilakukan semata-mata agar dia bisa dipenjara di sel tahanan.
Kok bisa?
Ternyata, ia berani nekat lakukan hal tersebut karena lapar dan dipenjara mereka dapat memberi makanan yang diperlukan sehari.
Menurut Bangkok Post, wakil kepala kantor polisi Wichit mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannya terkejut melihat pria berusia 20 tahun itu berjalan ke kantor polisi.
Ia menyerahkan diri dengan satu pil sambil meminta petugas untuk menangkapnya.
Lelaki itu, Chayapol Addin, tampaknya kehilangan pekerjaannya sebagai tukang listrik karena wabah virus corona.
Ia tidak dapat meninggalkan provinsi itu untuk tinggal bersama ibunya di Phatthalung karena kebijakan lockdown.
Tidak diketahui bagaimana dia mendapatkan pil itu.
Petugas sejak itu menuduhnya memiliki obat-obatan terlarang dan akan mengawasinya.
Hal itu karena kekhawatiran bahwa ia mungkin akan menderita masalah mental dan berisiko membahayakan dirinya sendiri.
Diketahui juga bahwa aksi nekat dilakukan oleh seorang gadis remaja ini yang ancam warga untuk menularkan Covid-19.
Polisi di Texas, AS, menyatakan mereka tengah memburu seorang remaja setelah videonya viral yang mengancam bakal menyebarkan virus corona.
Gadis di Carrolton, dekat Dallas itu diidentifikasi bernama Lorraine Maradiaga.
Dirinya akan terancam dengan pasal melakukan aksi teror.
Dalam video yang dirinya rekam sendiri tersebut tentunya menyebar luas dan menimbulkan kekhawatiran.
Maka dari itu, polisi dengan cepat menindak lanjuti kasus nekat yang dilakukan seorang remaja ini.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Diduga Ancam Publik Setelah Ambil Hasil Tes Corona
Dalam keterangan resminya Minggu (5/4/2020), polisi menyatakan mereka memang belum mendapat konfirmasi Maradiaga memberikan ancaman kepada publik.
"Tetapi, kami tetap merespons secara serius apa yang dia unggah di media sosial," terang penegak hukum diwartakan oleh NBC News Senin (6/4/2020).
Juru bicara Kepolisian Carrolton Jolene DeVito menerangkan, tidak diketahui di mana dan kapan remaja 15 tahun itu merekam videonya.
"Masyarakat mulai mengirimkan dan memberi tahu mengenai keberadaan video ini pada Sabtu (4/4/2020)," terang DeVito kepada NBC News.
DeVito menerangkan, salah satu dari video yang menyebar di media sosial tersebut diyakini diambil di lokasi drive-thru pengambilan sampel virus corona.
Dia merujuk kepada suara yang nampaknya berasal dari petugas layanan kesehatan yang meminta Maradiaga pulang, dan menunggu hasil tesnya.
Kemudian video lain diduga diambil di sebuah supermarket.
Berdasarkan suaranya, nampaknya si gadis berada di kawasan perbelanjaan Walmart.
"Aku di sini, di Walmart, ingin menularkan kalian sialan.
Karena jika aku sampai sakit, kalian pun akan sakit," kata Maradiaga dikutip DeVito.
Kemudian tayangan lain memperlihatkan remaja tersebut berada di mobil, dengan gestur seolah dia batuk di depan kamera.
"Jika kalian ingin terinfeksi virus corona dan mati dalam keadaan menyedihkan, hubungi saya.
Tentu aku akan datang dan memperpendek umurmu," klaimnya.
Berkat aksi nekatnya tersebut, remaja ini dicari dan jadi buronan polisi. (SajianSedap/ Rafida Ulfa)
Artikel ini telah tayang di worldofbuzz.com dengan judul 20yo Was So Desperate That He ‘Surrendered’ Himself To Police With One Drug Pill So He Gets Food In Jail dan Tribunsolo.com dengan judul Ancam Publik Bakal Sebarkan Virus Corona, Remaja di Texas Jadi Buruan Polisi
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Rafida Ulfa |
KOMENTAR