"Sini balikin itu tas saya' akhirnya terjadilah itu rebutan tas, badan saya dipegangin sama bapak Doni dan pak Atilla dan pak Atalarik membuka tas saya," bebernya.
"Ambil tisu dibuang. Ambil hape, hape saya dirampas karena dia mau mastiin saya rekam apa enggak, dan ternyata pas dilihat hape saya, saya enggak rekam, gambar wallpaper aja," tutupnya.
"Sebelum saya meninggalkan rumah, saya ada bahasa ke mama mertua saya, 'Ma, anak-anak mama ini tidak bisa menghargai Marwa sebagai seorang ibu'. Itu kata-kata saya terakhir," tutur Tsania.
"Di situ mama mertua saya tidak bisa berkata-kata lagi. Dengan umur sudah 70 tahun lebih menyaksikan hal itu pasti bukan hal yang mudah," tukasnya.
Baca Juga: Jadi Istri Pengusaha Kaya Raya, Ayu Dewi Pamer Warisan Mertua Berupa Perabotan Dapur Berhias Emas
Source | : | sajiansedap.com |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR