Jangan Lagi Minum Teh Sambil atau Setelah Makan, Ahli Gizi Bongkar Efek Mengerikan Ini Akan Terjadi dalam Tubuh!

Jangan Lagi  Minum Teh Sambil atau Setelah Makan, Ahli Gizi Bongkar Efek Mengerikan Ini Akan Terjadi dalam Tubuh!

SajianSedap.com - Siapa yang terbiasa minum teh sambil atau setelah makan?

Namun, penelitian terbaru mengungkap kalau kebiasaan itu bisa timbulkkan efek mengerikan, lo.

Ya, minum teh bisa dibilang jadi kebiasaan orang di seluruh dunia. 

Di Indonesia misalnya, teh biasa dikonsumsi sebagai pendamping makanan utama.

Baca Juga: Rutin Minum Jus Pisang Setiap Pagi, Pria Ini Kaget dengan Perubahan yang Terjadi Pada Tubuhnya! Gak Nyangka Banget!

Baca Juga: Wanita Wajib Tahu, Minum Campuran Jahe dan Gula Merah Tiap Hari Ternyata Bisa Berikan 8 Manfaat Luar Biasa Bagi Tubuh!

Teh bisa disajikan dingin atau panas, bisa juga manis dan tawar. 

Apalagi di rumah makan, teh jadi minuman yang paling banyak dipesan. 

Namun siapa sangka, kita harus berhenti minum teh sambil atau setelah makan, lo. 

Seorang ahli gizi mengungkap efek mengerikan yang akan terjadi di dalam tubuh. 

Efek Samping Minum Teh Sambil atau Setelah Makan

Ada beberapa waktu yang dipercaya tidak tepat untuk minum teh.

Salah satunya yakni dilakukan sambil maupun setelah makan.

Minum teh sambil atau setelah makan berisiko mengganggu pencernaan dan penyerapan nutrisi ke dalam tubuh.

Baca Juga: Gak Perlu Minum Obat! Cuma Rutin Makan 4 Butir Kacang Almond Setiap Hari, Penyakit Berbahaya Ini Bisa Musnah dari Tubuh!

Baca Juga: Coba Campurkan Bawang Putih dengan Susu Lalu Minum Setiap Malam, Efek Tak Biasa Ini Akan Dirasakan oleh Tubuh! Salah Satunya Jadi Obat Alami Turunkan Kolesterol

"Ada beberpa hal yang perlu diperhatikan sebelum minum teh, salah satunya adalah kapan sebaiknya kita minum teh," jelas Kepala Unit Gizi RS JIH Solo, Himaa Aliya, S.Gz, saat diwawancara Kompas.com, Rabu (22/11/2019). 

Himaa menerangkan kandungan asam tannin dan polifenol dalam teh bisa mengganggu penyerapan protein dan zat besi.

"Pasalnya, asam tannin dan polifenol akan mengikat kedua zat gizi itu di dalam usus," terang dia.

Jika sampai terjadi hal itu, tubuh akhirnya tidak akan bisa menyerap dan mengurai zat zat protein dan zat besi.

Padahal, kata Himaa, tubuh membutuhkan kedua zat gizi tersebut untuk mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan.

Maka dari itu, dia menyarankan masyarakat, terutama yang menderita anemia (kekurangan zat besi) lebih baik tidak membiasakan diri minum teh baik sambil atau setelah makan.

"Orang yang menderita anemia sebaiknya menghindari minum teh, baik habis atau sambil makan," terang Himaa.

Baca Juga: Ibunya Mendadak Meninggal Setelah Minum Susu, Kini Semua Pasti Tak Percaya Profesi dari Anak Suzanna

Waktu Paling Tepat Minum Teh

Jika ingin minum teh, Himma menganjurkan masyarakat melakukannya tidak sambil atau setelah makan.

Setidaknya minum teh lebih baik dilakukan 1 - 2 jam sebelum atau sesudah makan.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini. 

Hal ini tidak lain diperlukan agar zat yang terkandung dalam teh tidak menggangu penyerapan nutrisi dalam makanan.

"Jika setelah makan ingin minum teh, beri jeda waktu setidaknya 0,5 sampai 1 jam," saran Himaa.

Baca Juga: Terbukti Lebih Ampuh, Campuran Kunyit dan Susu Bisa Mencegah Kanker Sejak Dini, Wajib Dicoba!

Saat ditanya lebih baik minum teh pada pagi, siang atau malam hari untuk kesehatan, dia menjawab, bebas sesuai selera masing-masing.

Hanya Himaa mengingatkan ketika ingin minum teh pada malam hari sebelum tidur, harus diperhatikan betul kandungan gulanya.

Pasalnya, kinerja sistem pencernaan seseorang pada malam hari tidak sebaik pada siang hari sehingga dikhawatirkan gula yang dikonsumsi menjadi tidak terurai.

"Selain itu, karena teh mengandung kafein, juga mungkin kurang cocok dikonsumsi pada malam hari karena bisa membuat seseorang menjadi susah tidur," jelas Himaa.

Baca Juga: Wajib Dicoba, Rutin Minum Campuran Buah Bit dan Wortel Setiap Hari Ternyata Bisa Ampuh Cegah Penyakit yang Bikin Sengsara

 

PROMOTED CONTENT