SajianSedap.com - Kegiatan mencuci beras di rumah memang terlihat mudah.
Padahal jika tidak dicuci secara benar, kandungan dalam beras justru mudah hilang.
Tak banyak yang tahu jika ini adalah cara mencuci beras yang benar.
Banyak juga yang berpikir kalau mencuci beras adalah perkara mudah.
Tapi, setelah membaca judul artikel ini, pasti banyak juga yang berpikir bagaimana cara mencuci beras yang baik supaya vitaminnya tidak lantas hilang.
Penelitian memang menunjukkan kalau vitamin dalam beras, terutama kandungan mineralnya, bisa hilang terbawa air cucian.
Jadi pertanyaanya, berapa kali kita sebaiknya mencuci beras?
Pro Kontra Mencuci Beras
Ya, mencuci beras saja bisa menimbulkan pro kontra, lo.
Pasalnya, kalau beras dicuci tidak sampai bersih betul, nasi bisa jadi cepat basi.
Sedangkan, orang Indonesia terbiasa memasak beras sekali saja dalam sehari.
Jadi, masak banyak di pagi hari untuk dimakan sampai makan malam.
Malah tak jarang sering juga masih disimpan untuk keesokan harinya.
Kalau sudah begini, tentu beras harus dicuci sampai bersih betul sehingga bisa lebih tahan lama.
Tapi, bagaimana dengan kandungan gizi di dalamnya?
Sudah tentu ada yang hilang.
Untuk menjaga gizinya, beras sebaiknya tidak dicuci lebih dari dua kali.
Selama dicuci, beras juga tidak boleh diaduk terlalu sering, apalagi sampai diremas dan hancur.
Kalau sudah hancur, beras sudah pasti kehilangan banyak gizinya.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Ingat, beras juga tidak boleh dicuci sampai air cuciannya bening betul karena gizinya sudah pasti hilang terbuang bersama air cucian.
Kalau dicuci hanya 2 kali, air cuciannya tentu masih agak buram.
Jadi Berapa Kali Harus Dicuci?
Jadi, sebenarnya tidak ada patokan berapa kali beras sebaiknya dicuci sebelum dimasak.
Jawabannya kembali pada Anda.
Anda ingin nasi yang tahan lama atau nasi yang bergizi.
Kalau bisa sering-sering memasak nasi, ada baiknya memasak nasi yang hanya dicuci maksimal 2 kali.
Tapi, kalau nasinya untuk dimakan seharian, cuci sampai agak bersih supaya tahan lama.
Toh, sebenarnya belum ada penelitian yang mejelaskan dengan pasti berapa banyak vitamin yang bisa hilang dengan mencuci beras.
Asal tidak sampai airnya bening betul dan patah-patah bulirnya, beras harusnya masih mengandung cukup nutrisi bagi tubuh.
Jadi bagaimana pilihan Anda?
Berapa kalikah Anda akan mencuci beras setelah membaca artikel di atas?
KOMENTAR