Digunakan Berkali-kali di Indonesia, di Negara ini Malah Ada Aturan untuk Membuang Minyak Goreng Bekas Memasak, Bagaimana?
SajianSedap.com - Minyak goreng menjadi bahan yang penting ada di rumah.
Saat menggoreng atau membuat masakan tertentu, minyak goreng pasti harus ada.
Nah, di Indonesia sendiri biasanya kita selalu menggunakan minyak goreng bekas masak berkali-kali.
Hal itu karena alasan untuk berhemat.
Baca Juga: Coba Tambahkan Satu Sendok Makan Mayones Saat Masak Nasi, Hasilnya Berubah Jadi Luar Biasa Banget
Baca Juga: KABAR BAIK! Minyak Jelantah Kini Bisa Ditukar Jadi Tabungan Emas, Catat Caranya!
Setelah mulai menghitam, minyak goreng bekas itu biasanya akan dibuang ke wastafel atau selokan.
Tapi, ternyata di negara ini malah ada aturan untuk membuang minyak goreng bekas, lho!
Bagaimana caranya?
Jangan Buang Minyak Goreng Bekas Sembarangan
Minyak goreng ternyata tidak boleh dibuang dengan sembarangan.
Di Jepang malah ada aturan cuma untuk membuang minyak goreng bekas.
Ya, memang tak dapat dipungkiri bahwa Jepang merupakan salah satu negara yang sangat menjunjung tinggi kedisiplinan.
Kedisiplinan itu termasuk ke dalam berbagai macam hal.
Mulai dari hal-hal besar seperti waktu hingga hal-hal kecil, salah satunya berhubungan dengan dunia memasak dan minyak goreng.
Baca Juga: Dikira Sehat, Ternyata Makan Bawang Putih Bisa Datangkan Penyakit Mengerikan! Simak Penjelasan Ahli
Baca Juga: Cara Bikin Minyak Ayam yang Jadi Rahasia Kelezatan Mi Ayam Ala Pedagang! Harum dan Enak Banget
Seperti yang sudah diketahui, menggunakan minyak goreng bekas untuk memasak dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
Biasanya, minyak goreng bekas memasak akan dibuang di wastafel atau selokan.
Tapi ternyata, kebiasaan membuang minyak goreng ke wastafel bukanlah tindakan yang tepat, lho.
Kok bisa?
Melansir dari laman Bobo, minyak dapat membeku dan menutup saluran pembuangan wastafel.
Limbah minyak goreng juga dapat menyebabkan pencemaran tanah.
Karenanya, di Jepang, membuang minyak goreng bekas memasak pun ada aturannya.
Berikut adalah cara orang Jepang membuang minyak goreng bekas memasak.
Sebelum dibuang, limbah minyak goreng yang masih panas dicampurkan dengan oil solidfier.
Baca Juga: Kesal Dinding Dapur Penuh Cipratan Minyak? Cuma Lakukan Cara Mudah Ini, Noda Dijamin Langsung Hilang
Oil soldfier merupakan bubuk yang digunakan untuk mengentalkan atau memadatkan minyak.
Oil soldfier ini membuat minyak menjadi kenyal seperti agar-agar dan racun yang di dalamnya akan ikut mati.
Kemudian, aduk campuran minyak dengan oil soldfier dan tunggu hingga minyak membeku.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Limbah minyak yang sudah membeku itulah yang bisa dibuang ke tempat sampah.
Tak sampai di situ saja, di Jepang, limbah minyak digolongkan ke dalam sampah yang bisa dibakar.
Petugas kebersihan akan mengumpulkan limbah minyak beku ini dan kemudian membakarnya pada lokasi-lokasi yang telah ditetapkan.
Gimana, mudah kan caranya?
Bisa kita terapkan di Indonesia nih. (*)
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Disebut Negara Disiplin, Ternyata di Jepang Ada Aturan untuk Membuang Minyak Goreng Bekas Memasak
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Rafida Ulfa |
KOMENTAR