Penyebab
Kesulitan bergerak merupakan akibat dari rusaknya saraf akibat kanker otak, otak adalah motor penggerak dan pengontrol organ tubuh lainnya, kerusakan akan membuat anda susah bergerak.
6. Kejang-Kejang
Cukup banyak yang mengalami kejang-kejang ketika terkena kanker otak, setidaknya 21 dari 50 peserta mengalami hal ini (36 persen).
Kejang-kejang ini terjadi karena aktivitas motorik pada otak tidak normal.
Berikut beberapa karakteristik kejang pada penderita kanker otak
- Serangan terjadi mendadak (tanpa tanda)
- Diikuti kehilangan kesadaran pada tubuh dan kontraksi otot
- Kehilangan kontrol fungsi tubuh
- Menggigit lidah
- Tidak bernafas jangka pendek (30 detik), menjadi biru kehitaman
- Durasi kejang pendek 2-3 menit
7. Kebutaan
Sebanyak 10 responden dari 50 mengalami kebutaan ketika mengalami kanker otak, setidaknya ada 20 persen dari mereka yang mengalami ciri-ciri ini.
Kebutaan merupakan ciri-ciri kanker otak stadium lanjut ketika sebagian besar tumor telah menjalar hingga mengganggu bagian mata.
8. Demensia
Penelitian ini memang salah satu yang cukup mengejutkan di mana demensia merupakan salah satu penyakit yang disebabkan kelainan pada otak.
Setidaknya ada 14 persen atau 7 dari 50 orang yang menderita tumor otak mengalami gejala ini.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR