Sajiansedap.com - Siapa yang suka makan timun?
Timun bisa kita temukan dengan mudah sebagai lalapan atau tambahan di pecel lele atau ketoprak.
Manfaat mentimun atau timun pun tentu saja sudah tak ragu lagi.
Selain enak dan sehat, mentimun pun memiliki harga yang murah.
Saat membeli timun, kita juga cuma membeli seadanya.
Karena kalau dibeli terlalu banyak, timun yang disimpan lama bisa menjadi cepat keriput dan akhirnya terbuang begitu saja.
Namun, ternyata ada cara menyimpan timun agar tidak keriput dan tetap garing saat dimakan, loh!
Timun yang disimpan dengan cara begini pun bisa tahan sampai dua minggu!
Tak percaya?
Agar timun awet, kita biasanya akan menyimpan di kulkas.
Tapi, sudah disimpan dalam kulkas, mentimun masih sering menciut dalam dua hari saja.
Ternyata ada cara menyimpan timun agar tidak keriput, nih.
Yuk simak langkah-langkahnya berikut ini.
1. Cuci bersih timun
Sebelum disimpan, timun harus dicuci bersih, walaupun dibeli dari supermarket sekalipun.
Cuci timun, lalu biarkan kering. Pastikan timun sudah dalam keadaan kering sebelum disimpan.
Jika timun terlalu basah, air akan membuat timun menjadi berjamur dan rusak.
Setelah kering, bungkus dengan kain bersih atau tisu dapur.
2. Membungkus timun
Membungkus timun dengan kain atau tisu dapur akan membantu menjaga kelembapan saat penyimpanan.
Masukan timun yang sudah dibungkus tisu dapur ke dalam kantong plastik.
Biarkan kantung plastik agak terbuka agar ada aliran udara untuk mencegah pengembunan di dalam plastik.
Menyimpan timun dalam plastik juga membantu melindunginya dari gas etilen yang dihasilkan oleh buah-buahan lain dalam kulkas.
Mentimun sangat sensitif terhadap kematangan dan kerusakan saat terkena gas ini, jadi sebisa mungkin jauhkan timun dari buah atau sayur yang mudah matang.
Langkah terakhir adalah yang paling penting, nih.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
3. Masukkan ke dalam kulkas bagian ini
Taruh kantong plastik berisi timun itu ke dalam bagian chiller kulkas, bukan di freezer.
Timun akan tetap segar saat berada di dalam kulkas sekitar satu minggu lebih.
Jika nantinya kamu hanya menggunakan timun setengah buah, simpan setengah sisanya dengan menutup bagian ujung yang terkupas dengan plastik pembungkus.
Masukan kembali timun tersebut ke dalam kulkas.
Jika timun sudah dalam bentuk dipotong-potong, cara meyimpanannya bisa dengan ditaruh dalam wadah bertutup.
Isi wadah dengan sedikit air dan simpan di dalam kulkas.
Dengan cara ini, tekstur timun akan tetap renyah dan tidak akan kering.
Baca Juga: Menu Diet Jus Timun Selama Satu Minggu, Berat Badan Merosot dan Tubuh jadi Lebih Sehat
Artikel ini telah tayang di Tribun Batam dengan Judul: Cara Simpan Timun Agar Tetap Segar, Tekstur Garing Cocok untuk Lalapan
KOMENTAR