SajianSedap.com - Suka dengan kol goreng.
Pasti sudah banyak yang tahu bahaya dari makan kol goreng.
Padahal kol goreng jadi salah satu menu favorit saat disantap bersama pecel lele atau ayam geprek.
Bahkan kol goreng disebut jadi salah satu penyebab penyakit mematikan.
Penyakit mematikan yang dimaksud adalah kanker.
Baca Juga: Novotel Tangerang Banten and Its Simple Reasons Why Guests Will Likely To Return In the Future
Tapi hal tersebut ternyata bisa dihindari dari makan kol goreng.
Walau bisa dihindari, ada syaratnya untuk mengonsumsi kol goreng.
Selama kol ini diolah dengan benar, maka resiko-resiko kesehatan tersebut dapat kamu hindari.
Kamu pun masih bisa menyantap kol goreng dengan nikmat dengan beberapa tips berikut ini yang dilansir dari doktersehat.com!
1. Tumis Kol
Kol goreng jadi makin sehat jika ditumis
Kamu bisa menggoreng kol dengan metode menggoreng tanpa lemak atau minyak.
Tumis kol dengan sedikit minyak zaitun agar kandungan minyaknya tidak terlalu banyak.
Lalu panggang kol yang sudah ditumis ini.
Dengan memanggang kol setelah ditumis, maka rasa gurih seperti digoreng pun akan tetap terasa.
2. Metode Air Fryer
Kamu juga bisa menggoreng kol ini dengan metode air fryer.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Metode ini memungkinkan kamu untuk menggoreang kol tanpa minyak sedikitpun.
Air fryer menggunakan sebuah alat yang akan mematangkan kol tanpa menggorengnya dengan minyak.
Suhu panas yang dihasilkan alat air fryer ini akan membuat kandungan air dalam kol menguap dan mematangkan kol sekaligus menghasilkan tekstur renyah dan gurih seperti digoreng.
3. Jangan Gunakan Minyak Bekas
Minyak bekas
Salah satu penyebab gorengan menjadi tidak sehat adalah penggunaan minyak yang berulang-ulang.
Menggunakan minyak yang telah dipakai berulang-ulang akan membuat kandungan gizi dan antioksidan pada kol hilang.
Hal itulah yang dapat meningkatkan resiko terkenan paparan zat pemicu kanker.
Jika kamu membeli kol goreng di warung-warung, biasanya mereka menggorengnya dengan minyak yang telah dipakai berulang-ulang.
Untuk menghindari penggunaan minyak yang berulang-ulang ini, kamu bisa menggoreng kol sendiri di rumah dengan minyak yang masih baru.
4. Jangan Menggoreng Terlalu Lama
Sayuran sebaiknya tidak dimasak dalam waktu yang lama dengan berbagai cara mengolah.
Baik direbus maupun digoreng, jangan masak sayuran terlalu lama karena akan merusak kandungan vitamin dan gizi di dalamnya.
Goreng kol dengan cepat, cukup sampai layu dan berwarna kecoklatan.
5. Hindari Makan Kol Goreng dengan Gorengan Lain
Terlalu banyak makan makanan yang digoreng tidak baik bagi kesehatan.
Jangan berlebihan saat kamu ingin makan kol goreng.
Jika kol goreng sudah jadi lauk untuk makan besarmu, jangan makan lauk lain yang digoreng juga.
Atur porsi makananmu dengan baik agar dapat tetap menikmati kol goreng ini tanpa takut terkena resiko penyakit berbahaya.
KOMENTAR