Selain itu, ada juga kesalahan yang sering dilakukan para Moms ketika membersihkan miss V.
Misalnya, menggunakan berbagai macam produk cairan pembersih yang justru akan membunuh kuman baik yang ada di miss V.
"Jadi, menggunakan berbagai macam cairan pembersih yang tidak sesuai, dan memang tidak dianjurkan untuk dilakukan, misalnya cuci vagina setiap hari menggunakan antiseptik, itu sangat tidak dianjurkan. Karena nanti akan merusak semua kuman komensal yang memang ada di vagina dan tidak menyebabkan penyakit, tapi dia bisa menjaga keasaman vagina," jelas Dr.dr. Herbert Situmorang SpOG KFER dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI, saat dihubungi Nakita.id, Selasa (7/9/2021).
"Kalau itu, nanti itu dimatikan semuanya, keasaman vagina tidak akan terjadi, dan justru meningkatkan infeksi pada wanita tersebut," imbuhnya.
Menurut Dr.dr. Herbert, untuk menjaga kebersihan miss V, sebenarnya Moms bisa menggunakan air bersih saja.
Namun, apabila ingin menggunakan sabun, Moms bisa menggunakan sabun bayi yang memang PH nya ringan dan aman untuk kulit di sekitar miss V.
"Yang penting menjaga kebersihan secara keseluruhan dari luar saja, kecuali ada keluhan keputihan, gatal, dan berbau, itu perlu diperiksa dulu penyebabnya apa dan baru diobati. Dengan air bersih dan sabun yang PH-nya sesuai, sabun bayi saja yang gampang dan itu cukup ringan," tutup Dr.dr. Herbert.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR