SajianSedap.com - Minyak zaitun adalah saalah satu minayak sehatyang baik unutk kesehatan.
Biasanya minyak zaitun dikonsumsi secara langsung ataupun dicampur dalam salad.
Namun bagaimana jika minyak zaitun digosok dan dioleskan ke talenan kayu di dapur Anda?
Mungkin hal in terdengar aneh awalnya.
Namun siapa sangka, jika Anda melakukannya ternyata efeknya sungguh luar biasa lho.
Lalu apa efek menggosokkan minyak zaitun ke talenan kayu?
Manfaat Minyak Zaitun untuk Talenan Kayu
Dilansir dari Kompas.com, ada berbagai manfaat dari minyak zaitun untuk membersihkan perangkat rumah tangga.
Salah satunya adalah untuk talenan kayu.
Talenan kayu memang kerap dipilih oleh sebagian ibu rumah tangga dibanding talenan plastik.
Bahan yang alami menjadi pertimbangan mengapa talenan kayu lebih dipilih daripada talenan plastik.
Namun kayu merupakan bahan yangrapuh, sehingga jika salah perawatan akan mudah lapuk apalagi jika digunakan sebagai talenan.
Nah untuk melindunginya ternya Anda bisa menggunakan minyak zaitun.
Lalu bagaimana cara penggunaannya?
Setelah talenan dicuci bersih, berilah sedikit minyak zaitun.
Kemudian gosok-gosok minyak zaitun di seluruh permukaan talenan.
Minyak zaitun bisa menutrisi kayu dan mencegah retak dan perubahan warna.
Biarkan minyak zaitun menempel di kayu selama lima menit lalu gosok dengan kain lembut.
Tentu saja hal ini bisa ANda lakukan secararutin, bisa 3 hari sekali atau setelah Anda mencuci talenan kayu.
Selain untuk merawat talenan kayu, minyak zaitun ternyata juga memiliki fungsi untuk perawatan peralatan rumah tangga lain lho.
Apa aja sih?
Manfaat Minyak Zaitun untuk Peralatan RUmah Tangga
1. Membuat stainless steel berkilau
Selain itu minyak zaitun juga bisa membuat bahan stainless steel seperti panci, sink, dan perlengkapan dapur lainnya lebih berkilau.
Tetesan sedikit minyak zaitun kemudian gosoklah dengan kain lembut ke bahan-bahan stailess steel tersebut, lalu lihatlah hasil akhirnya.
Memperlambat Oksidasi
Minyak zaitun juga bisa membuat oven, microwave, serta peralatan dapur Anda bersinar kembali.
Caranya, teteskan minyak zaitun ke kain lembut, lalu gosokanlah ke benda tersebut.
Kandungan yang ada di minyak zaitun bisa memperlambat oksidasi yang menyebabkan noda muncul di permukaan benda.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Menghapus Label yang Lengket
Terkadang ada label yang lengket di beberapa alat elektronik seperti kulkas, dan sulit untuk dibersihkan.
Anda bisa membersihkannya menggunakan minyak zaitun yang diteteskan ke atas kertas lalu letakkan ke bekas label tersebut selama 15 menit.
Kemudian, angkat kertas itu, dan bekas label akan hilang.
Memperlancar Engsel Pintu
Memiliki engsel pintu atau rak yang berdecit? Minyak zaitu juga bisa mengatasi masalah tersebut.
Caranya hanya tinggal teteskan minyak zaitun ke engsel yang bermasalah, kemudian tunggulah hasilnya pintu tidak akan berbunyi lagi.
Lapisan Atas Furnitur
Keajaiban minyak zaitun berikutnya adalah bisa membuat noda di atas furnitur Anda menghilang serta membuat lapisan atas funitur menjadi lebih bersinar.
Caranya, teteskan minyak zaitu ke funitur kemudian gosoklah dengan kain lembut.
Selain untuk peralatan rumah tangga, minyak Zaitun ternyata bakal memiliki khasiat luar biasa jika digunakan untuk memasak nasi.
Menambahkan Minyak Zaitun di Nasi
Secangkir nasi matang mengandung sekitar 200 kalori, yang sebagian besar berasal dari pati dalam makanan.
Pati diubah menjadi gula di dalam tubuh, dan sering disimpan sebagai lemak.
Bahkan, konsumsi nasi putih memiliki nutrisi yang lebih sedikit daripada beras merah, telah dikaitkan dengan risiko diabetes.
Sebuah studi Harvard University yang diterbitkan dalam British Medical Journal menyimpulkan bahwa risiko ini terjadi terutama di negara-negara Asia.
Hal itu dikarenakan banyak orang Asia yang mengonsumsi nasi setiap harinya.
Untungnya, para ilmuwan menemukan cara untuk membuat nutrisi beras menjadi lebih baik.
Sudhair James, salah satu peneliti di balik metode tersebut, mempresentasikan penelitian pendahuluannya di National Meeting and Exposition of American Chemical Society.
Dia mengatakan, "Yang kami lakukan adalah memasak nasi seperti biasa, tetapi ketika air mendidih, sebelum menambahkan beras kami menambahkan minyak kelapa - sekitar 3 persen dari berat beras yang akan dimasak. Setelah siap, kita biarkan dingin di kulkas selama sekitar 12 jam."
Metode sederhana ini bekerja dengan memanipulasi kimia pati dalam beras, dengan mengubah pati yang dapat dicerna menjadi pati resisten.
Kebanyakan pati cepat dicerna dan diubah menjadi glukosa dalam tubuh.
Setiap kelebihan glukosa yang tidak digunakan biasanya disimpan sebagai lemak yang bisa menjadi penyumbang utama dalam penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti diabetes dan obesitas.
Sudhair James dari College of Chemical Sciences di Sri Lanka menunjukkan bahwa memasak nasi dengan minyak kelapa dapat mengurangi penyerapan kalori sebesar 10-12 persen dan bahkan bisa sampai 50-60 persen.
Teknik memasak ini telah dipelajari sebelumnya dengan menggunakan kentang, sehingga dapat dipastian bahwa prinsip yang sama juga berlaku untuk beras.
Peneliti belum menguji teori ini pada berbagai macam jenis beras, namun mereka yakin bahwa hal yang sama dapat dilakukan pada pati dan karbohidrat lainnya.
"Kami sebagai ilmuwan percaya bahwa jika kita melakukan proses ini pada varietas terbaik dan jika metode ini akan berhasil, ini bisa jadi terobosan besar, "kata James.
"Kita bisa menurunkan kalori dalam beras sebesar 50 hingga 60 persen."
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Manfaat Minyak Zaitun di Rumah, Bersihkan Talenan hingga Engsel Pintu
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR