Sajiansedap.com - Anda pasti sudah sangat familiar dengan jahe.
Bahan dapur satu ini paling sering dibeli oleh para ibu rumah tangga.
Jahe memang kerap jadi campuran beragam masakan agar kaya rasa.
Jahe sangat baik untuk kesehatan apalagi saat di tengah pandemi corona.
Cara paling mudah merasakan manfaat jahe adalah dengan mengolahnya sebagai air jahe.
Dibalik khasiat luar biasa, ternyata air jahe punya efek samping tidak main-main.
Apakah itu?
Minum Air Jahe dengan Cara Ini Beri Efek Buruk
Khasiat jahe memang tak bisa diragukan lagi.
Maka itu banyak orang yang suka minum air jahe, apalagi jika badan sedang kurang fit.
Namun, rupanya di balik sederet manfaat yang dimiliki, air jahe juga ternyata bisa berdampak buruk lo bagi tubuh jika dikonsumsi dengan cara seperti ini.
Mengutip dari Fox News, menurut Chris Kilham, ahli pengobatan alternatif The Medicine Hunter, air jahe merupakan salah satu obat yang paling terkenal untuk menghilangkan sindrom penyakit dingin.
Salah satunya membunuh rhinovirus yang merupakan penyebab pilek.
Tak hanya itu, air jahe juga bisa dibilang menjadi minuman andalan pereda kembung, batuk, atau mabuk.
Namun, sesuatu yang dikonsumsi berlebihan tentu tidak lah baik, begitu juga dengan air jahe.
Terlebih lagi, jika Anda mengonsumsi air jahe dengan kondisi perut kosong.
Pasalnya, alih-alih menyehatkan, pencernaan justru menjadi terhambat lantaran adanya stimulasi yang berlebih pada lambung.
"Walau begitu, jahe bisa merangsang produksi empedu dan menjadi bantuan pencernaan yang menguntungkan.
Tetapi jika Anda mengonsumsi air jahe tanpa mengonsumsi makanan apapun sebelumnya—perut kosong—dapat menyebabkan stimulasi berlebihan pada lambung yang justru menyulitkan pencernaan," kata Kilham.
Meski tidak selalu terjadi, hal tersebut tetap perlu diwaspadai apalagi bagi mereka yang perutnya sensitif hingga memiliki masalah lambung.
"Reaksi ini memang tak selalu terjadi pada semua orang, tetapi hal ini sangat mungkin terjadi, terlebih pada mereka yang memiliki perut sensitif atau lambung bermasalah," sambungnya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Untuk menghindari kondisi tersebut, Kilham pun menyarankan untuk mengonsumsi camilan atau makanan sebelum meminum air jahe.
Selain itu, minum lah air jahe dalam jumlah yang wajar, yaitu secangkir air jahe atau teh jahe dalam satu waktu saja.
Nah, itu dia Anda cara terbaik mengonsumsi air jahe agar mendapatkan manfaatnya. Selamat mencoba!
Cara Memilih Jahe
Saat membeli jahe baiknya Anda perhatikan beberapa hal ini agar mendapat jahe dengan kualitas yang baik.
Ukuran jahe yang besar belum tentu menunjukkan kalau kualitasnya baik, lho.
Malahan kita sebaiknya memilih jahe dengan ukuran kecil dan berwarna lebih gelap.
Jahe seperti itu tua, hingga aromanya lebih kuat dan segar.
Jahe yang besar dan berwarna lebih pucat biasnya muda sehingga kurang beraroma dan seringkali menimbulkan rasa pahit pada masakan.
Jahe berasal dari tanah, karena itu tidak heran kalau seringkali masih kotor.
Ingat, pilih jahe yang telah dibersihkan dari tanahnya.
Kesegaran jahe hanya bisa terlihat dari kulitnya.
Jadi, kalau tertutup tanah, sudah pasti kita tidak bisa melihat kondisinya.
Jahe yang busuk misalnya, tidak bisa terlihat kalau tertutup tanah.
Pilih jahe dengan kulit yang mulus sebagai tanda jahe masih segar.
Sementara, kalau keriput menandakan jahe sudah lama dipetik sehingga jadi lebih kering.
Jahe yang seperti ini sudah berkurang rasa maupun aromanya.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Jangan Coba-coba Minum Air Jahe dengan Cara Seperti Ini Bila Tak Ingin Pencernaan dan Lambung Jadi Bermasalah
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR