Cara Menurunkan Berat Badan dengan Timun dan Semangka
Dari segi rasa, mentimun memang tidak terlalu menarik karena rasanya tawar.
Buah ini 96 persennya terdiri atas air, dan karena lebih dari separuh dari tubuh kita terbuat dari air, mentimun berperan dalam memastikan sistem-sistem tubuh dapat berfungsi normal.
Mentimun juga mengandung vitamin A, vitamin C (melindungi tubuh dari radikal bebas, menurunkan risiko kanker dan penyakit-penyakit akibat kerusakan sel), vitamin K (memproduksi protein yang dibutuhkan liver untuk mengentalkan darah), asam folat, juga kalium (menjaga aktivitas jantung dan mencegah tekanan darah tinggi).
Jika diolah sebagai jus, mentimun bersifat diuretik sehingga mampu mencegah batu ginjal.
Buah ini juga melawan efek dari asam urat, yang mencegah peradangan dari kondisi seperti arthritis, asma, dan gout.
Mentimun juga membantu pertumbuhan rambut, mengatasi mata yang bengkak, dan merawat penyakit kulit seperti saat terbakar matahari, mengalami jerawat, psoriasis, dan eczema.
Karena kandungan airnya yang tinggi juga lah, mentimun baik untuk kesegeran kulit, dan mencegah tubuh dari dehidrasi.
Ditambah dengan kandungan seratnya, maka mentimun juga membantu Anda terhindar dari sembelit dan menurunkan berat badan jika dikonsumsi secara rutin.
Karena berbagai kandungan nutrisinya, mengonsumsi air mentimun dianggap lebih menyehatkan dibanding minum air putih biasa.
Anda bisa mencampur mentimun dengan sayur atau buah yang lain agar khasiatnya semakin mujarab untuk menurunkan berat badan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Source | : | Nakita.ID |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR