SajianSedap.com - Buah-buahan adalah sumber gizi yang sangat baik untuk tubuh.
Bagian daging dan kulit buah pada beberapa jenis buah dapat dikonsumsi dan juga lebih menyehatkan.
Namun itu tak berlaku pada beberapa buah-buahan, seperti mangga, pisang, jeruk, atau lainnya.
Sehingga kulit buah ini biasanya terbuang percuma dan tidak dimanfaatkan.
Padahal kulit buah bisa dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari, salah satunya untuk menyuburkan tanaman.
Berkat kandungan kulit buah yang beragam, ini bisa digunakan sebagai pengganti pupuk tanaman.
Penasaran bagaimana menggunakannya? Simak berikut ini.
Manfaat Kulit Buah untuk Menyuburkan Tanaman
1. Kulit pisang
Kulit pisang mengandung sekitar 42 persen potasium dan juga kaya akan kalsium dan mangan.
Kulit buah yang biasanya dibuang ke tempat sampah basah ini bisa menjadi pupuk yang sangat baik untuk tanaman buah seperti tomat dan cabai.
Untuk menggunakan kulit pisang jadi pupuk tanaman, ambil satu kulit pisang dan potong kecil-kecil, lalu masukkan ke blender dengan satu liter air (selalu pertahankan rasio 1 kulit: 1 liter air).
Buat bubur tipis dari itu sampai terlihat tercampur merata. Pada suhu yang lebih panas, encerkan lagi dengan 500 ml air hingga 1 liter (ini dapat dilakukan dalam ember alih-alih penggiling) dan sirami tanaman Anda dengan campuran itu.
Selama bulan-bulan yang lebih dingin, Anda dapat melewatkan langkah kedua untuk mengencerkan pupuk.
2. Kulit buah delima
Apakah Anda berpikir bahwa biji delima adalah satu-satunya bagian yang berguna?
Hal tersebut salah. Sebab, kulit delima mengandung jumlah kalium yang sehat sebanyak 1,6 persen, magnesium sebesar 0,2 persen, kalsium sebanyak 0,1 persen, serta zat besi, tembaga, seng, dan fosfor untuk menyuburkan tanaman.
Setelah Anda memisahkan biji dari buah delima, potong kulitnya menjadi potongan-potongan kecil.
Tambahkan ke penggiling dan tambahkan secangkir air. Giling menjadi pasta kental, lalu encerkan satu bagian pasta ini dengan lima bagian air untuk tanaman Anda.
3. Kulit jeruk
Kulit jeruk kaya akan nitrogen yang merupakan komponen penting untuk menanam sayuran hijau.
Jika Anda sering makan jeruk, Anda mungkin tidak dapat membuat kompos semua kulitnya karena sifat asam dari buah jeruk membuatnya sulit untuk terurai dan mempengaruhi tingkat pH kompos.
Salah satu cara untuk membuat pupuk dari kulit jeruk adalah membuat bioenzim dengan merendam kulit jeruk dan gula merah dalam air selama 2-3 bulan.
Namun, Anda juga dapat memilih metode yang jauh lebih cepat. Giling kulit jeruk dengan sedikit air sehingga memiliki tekstur seperti pasta.
Anda dapat menambahkan pupuk ini ke tanaman atau mengencerkannya dan menggunakan larutan tersebut untuk menyirami tanaman Anda.
Jika Anda memilih pasta pekat, pastikan Anda tidak berlebihan memberikannya, karena tanaman membutuhkan tingkat nitrogen yang berbeda.
Misalnya, tomat tumbuh dengan baik tanpa banyak nitrogen. Oleskan pasta pada tepi pot Anda setidaknya 2 inci dari cabang atau batang. Ini akan menambah nitrogen dan sifat asam ke tanah dan bukan tanaman.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Kulit mangga
Mangga kaya akan vitamin A, B6, C serta serat makanan, tembaga, folat dan sebagainya.
Meskipun Anda biasanya membuangnya, namun kulit mangga juga mengandung Vitamin C, E, polifenol, karotenoid, dan serat tumbuhan.
Memanfaatkan kulit mangga sebagai pupuk organik untuk tanaman Anda dapat membantu tanaman tumbuh subur.
Setelah daging mangga dimakan, potong kulitnya menjadi potongan-potongan kecil dan masukkan ke dalam wadah kedap udara.
Tambahkan satu gelas air untuk kulit satu mangga. Tutup rapat dan biarkan selama 24 jam. Keesokan harinya, buka wadah dan aduk kulitnya untuk menganginkannya.
Tutup kembali tutupnya dan tunggu selama 24 jam lagi. Pada hari ketiga, saring cairan dan encerkan dengan satu gelas air sekitar 200 ml.
Siram tanaman Anda dengan campuran ini. Ulangi sekali atau dua kali seminggu untuk hasil yang optimal.
Manfaat Susu Kadaluwarsa untuk Menyiram Tanaman
Dilansir dari thekitchn.com, susu kadaluarsa encer sangat bagus untuk menyirami tanaman Anda.
Kalsium adalah nutrisi penting untuk kesehatan tanaman.
Secara khusus, kalsium bertanggung jawab untuk mendukung dinding sel.
Jika tanaman Anda kekurangan kalsium, ujung akar, daun muda, dan ujung pucuk bisa mengalami kesulitan tumbuh.
Kalsium juga digunakan dalam beberapa enzim dan untuk mengirim sinyal untuk memicu aktivitas seluler tertentu.
Kedengarannya bagus, bukan? Cara cerdas memanfaatkan susu kadaluarsa!
Untuk menggunakannya, campurkan susu kadaluwarsa dengan air dalam jumlah yang sama.
Lalu sirami tanaman Anda dengan larutan tersebut atau semprotkan daun tanaman Anda dengannya sehingga mereka dapat menyerapnya dengan cara itu.
Menyemprot tanaman di luar ruangan dengan air susu Anda juga dapat mencegah ruangan berjamur.
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul Sering Dibuang, Kulit Buah dan Sayuran Ini Bisa Menyuburkan Tanaman
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR