3. Cuci bersih jengkol
Jengkol tua yang akan digunakan untuk memasak, sebaiknya dicuci terlebih dahulu hingga benar-benar bersih dari kotoran.
4. Rendam jengkol
Jika ingin sekaligus mengurangi kandungan asam oksalat jengkol, Anda bisa merendam jengkol hingga tiga hari berturut-turut.
Jangan lupa untuk mengganti air rendaman jengkol setiap hari.
Selain itu, menurut Leo Gendro chef dari Asosiasi Chef Indonesia (ICA), jengkol bisa direndam dalam cucian air beras selama satu malam agar bau jengkol berkurang.
5. Goreng jengkol
Selain merebus jengkol tanpa tambahan lain, Sulaeman juga menyarankan cara memasak jengkol agar empuk dengan teknik goreng.
Anda bisa menggoreng jengkol dengan minyak hingga minyak yang digunakan hampir habis.
"Biasanya sih kita tidak sampai gosong banget ya, bisanya kalau digoreng itu sampai minyak tidak berbunyi lagi lah, sudah diam, sudah cu.
6. Memarkan jengkol
Setelah jengkol yang direbus atau digoreng sudah ditiriskan, jengkol sebaiknya digeprek atau dipukul-pukul terlebih dahulu.
"Kalau saya sih dipukulin, jadi jangan langsung habis direbus dibumbuin, dipukul-pukul dahulu, kayak mau bikin emping, kayak bikin ayam geprek lah gitu," ujar Sulaeman.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR