SajianSedap.com - Asam urat memang jadi penyakit yang mengerikan.
Sebab kalau kambuh malah bisa bikin penderitanya pada tersiksa.
Ya, asam urat yang kambuh memang bisa bikin sendi pada nyeri.
Maka itu, para penderita asam urat biasanya selalu sedia obat.
Nah, dengan obat rasa sakit pun jadi bisa teratasi.
Namun, kalau minum obat terus tentu bisa datangkan efek samping ya.
Maka itu, baiknya Anda atasi asam urat dengan rajin makan sayuran hijau ini.
Dijamin nantinya asam urat gak bakal kambuh lagi.
Jadinya Anda bisa terlepas dari obat deh!
Atasi Asam Urat dengan Sayuran Hijau Ini
Ternyata, ada beberapa makanan yang kandungannya aman untuk penyakit asam urat karena tidak mengandung kadar purin yang tinggi.
Salah satunya adalah brokoli. Brokoli merupakan sayuran yang baik untuk penderita asam urat dan memiliki efek positif untuk asam urat.
Mengapa brokoli baik untuk asam urat?
Dilansir dari Healthline, 9 Oktober 2019, berikut adalah tiga alasan yang menjelaskan manfaat brokoli untuk asam urat.
1. Rendah purin
Dalam sebuah studi tahun 2014 tentang jumlah purin dalam makanan, brokoli memiliki sekitar 70 mg purin per 100 gram.
Peneliti menempatkan brokoli dalam kelompok makanan rendah purin. Adapun makanan yang dikelompokkan tinggi purin jika purinnya mencapai 300 mg per 100 gram.
Oleh sebab itu, brokoli dengan kadar purinnya yang rendah merupakan makanan yang baik untuk penderita asam urat.
2. Tinggi vitamin C
Mengonsumsi makanan tinggi vitamin C dapat membantu mengurangi serangan penyakit asam urat.
Asupan vitamin C akan membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh sehingga brokoli adalah pilihan makanan yang baik.
3. Antioksidan tinggi
Brokoli mengandung banyak senyawa antioksidan yang mampu melawan peradangan akibat radikal bebas.
Diet sehat dengan mengonsumsi brokoli dapat membantu melawan banyak penyakit kronis, termasuk asam urat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Pengaruh makanan terhadap asam urat
Penyakit asam urat menyerang ketika kadar asam urat terlalu banyak dan mulai menumpuk di persendian, jaringan, dan cairan tubuh.
Tubuh memecah purin dari makanan menjadi asam urat. Meski mengubah pola makan bukan satu-satunya cara mengatasi asam urat, itu adalah upaya yang baik untuk mencegah gejalanya memburuk.
Selain pola makan, faktor lain yang meningkatkan risiko penyakit asam urat adalah kegemukan, memiliki riwayat penyakit kronis, dan mengonsumsi obat-obatan yang mengandung purin.
Jika masih ragu dengan pola makan yang tepat untuk mencegah atau mengatasi asam urat, konsultasikan dengan dokter.
Selain perubahan pola makan, kombinasi dengan konsumsi obat-obatan tertentu juga terkadang dibutuhkan.
Baking Soda Bantu Atasi Asam Urat
Melansir dari steptohealth salah satu bahan yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar asam urat dalam tubuh adalah baking soda.
Baking soda memiliki kekuatan untuk mendetoksifikasi darah dan ginjal dengan menghilangkan bahan limbah dari tubuh.
Bahan yang perlu disiapkan:
- 1/2 sendok teh baking soda (2 g)
- 1 gelas air (200 ml).
Cara pembuatannya sangat mudah, loh!
Pertama, tambahkan setengah sendok teh baking soda ke secangkir air.
Lalu konsumsi racikan air campuran baking soda saat perut kosong, tanpa makanan lain.
Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa rutin mengonsumsi racikan baking soda dan air selama 3 minggu berturut-turut.
Tapi sebagai pengingat, jangan mengonsumsi lebih dari jumlah yang disarankan sebab bisa terlalu banyak mengalkalikan tubuh.
Selain itu, setiap orang juga akan menunjukkan reaksi yang berbeda.
Jika asam urat berlanjut atau semakin nyeri, sebaiknya segera menghubungi dokter ya!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Brokoli Bisa Turunkan Asam Urat Tinggi, Benarkah?
Source | : | kompas |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR