SajianSedap.com - Ampela termasuk jerohan ayam yang paling jadi favorit.
Tak heran sih, rasa ampela memang enak banget.
Tapi, pemula biasanya takut mengolah ampela lantaran rasa dan aromanya yang bau.
Nah, kalau sudah bau, sudah pasti jadi tidak bisa dimakan.
Tapi sebenarnya ada loh cara membersihkan ampela yang gampang banget cuma pakai garam.
Rugi kalau sampai gak tahu.
Supaya Ampela Bebas Pahit
Rasa pahit ampela sebenarnya bisa muncul jika kita salah saat membuang kantung kotorannya.
Kantung kotoran ini menempel pada ampela dan berwarna agak kekuningan.
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Hati-hati kala merobeknya.
Jaga jangan sampai pecah supaya ampela tidak pahit.
1. Bersihkan ampela dari lemak-lemaknya. Lemak-lemak ini berwarna putih dan menempel di bagian luar ampela.
2. Belah hingga ampela melebar. Buang kotorannya kuning di dalamnya.
3. Lepaskan kantung kotorannya.
Supaya Ampela Tidak Bau
Setelah langkah di atas, ampela sebenarnya sudah bisa langsung digunakan karena sudah bersih dari kotorannya.
Namun, untuk membuatnya betul-betul bersih dan bebas bau, lakukan beberapa langkah di bawah ini,
4. Taruh ampela di dalam baskom, tambahkan cukup banyak tepung sagu dan garam dalam perbandingan yang sama.
Jumlahnya bisa disesuaikan dengan banyaknya ampela.
5. Uleni atau bejek ampela bersama sagu dan garam selama 1 menit.
6. Bilas dengan air bersih.
7. Tambahkan sagu dan garam lagi. Bejek kembali.
8. Bilas dengan air bersih dan ampela siap digunakan.
Cara ini akan menghilangkan lendir dan bau dari ampela.
Selain itu, ampela juga akan bersih dan kesat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Dengan cara cara benar membersihkan ampela supaya bebas bau & tidak pahit ini, pemula juga bisa menghadirkan hidangan serba ampela di meja makan.
Ampela bisa kita iris-iris atau langsung dimasak dalam keadaan utuh.
Pasti keluarga jatuh cinta dengan rasanya.
Cara mencuci daging ayam
Daging ayam mengandung protein yang tinggi dan banyak vitamin, dari mulai vitamin A, vitamin B3, vitamin B5, sampai vitamin B6.
Tapi dalam keadaan masih mentah, daging ayam juga mengandung banyak bakteri, seperti Salmonella, E. Coli, Enterokokus, dan Campylobacter.
Nah, bakteri yang disebut terakhir itu yang paling menakutkan!
Soalnya, Campylobacter merupakan penyebab utama keracunan makanan.
Bakteri-bakteri yang ada pada daging ayam tersebut bisa dengan mudah menyebar dan menyusup masuk ke dalam tubuh kita, jika kita tidak benar saat mencuci dan mengolah daging ayam.
Itu sebabnya, kita harus tahu tips mencuci daging ayam yang benar.
Jika tidak mau tubuh dirusak oleh bakteri-bakteri tersebut.
Daging ayam mentah sebenarnya tidak perlu dibilas dengan air, karena semua bakteri akan mati saat proses memasak.
Jika masih merasa kurang kalau tidak mencuci daging ayam sebelum dimasak, maka yang harus dilakukan adalah.
Rendam dulu daging ayam dengan air hangat selama 10 – 15 menit, baru kemudian membilasnya dengan air mengalir.
Cara lain, lap daging ayam dengan menggunakan cuka atau jeruk lemon untuk mengurangi bakteri yang dikandungnya.
Biarkan 5 sampai 10 menit, baru kemudian membilasnya dengan air mengalir.
Kalau belum mau langsung memasaknya, simpan daging ayam di wadah yang bersih dan tertutup.
Masukkan ke dalam freezer dan daging ayam biasanya bisa bertahan 2 sampai 3 hari.
Tapi kalau sudah berbau tidak sedap, lebih baik daging ayam tidak dimasak lagi.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR