SajianSedap.com - Nanas merupakan salah satu buah tropis yang banyak tumbuh di Indonesia.
Buah satu ini pun selalu berbuah sepanjang musim.
Tidak heran jika Anda akan dengan mudah menemukan nanas di toko buah.
Nanas sendiri merupakan salah satu buah yang mengandung vitamin C.
Sehingga baik untuk menjaga imunitas tubuh.
Daripada mengonsumsi suplemen, tentu kebih baik mengonsumsi buah bukan?
Namun Anda juga patut waspada.
Pasalnya tidak semua orang ternyata disarankan untuk mengonsumsi buah nanas.
Alih-alih sehat, makan nanas justru bisa membahayakan kesehatan.
Nanas Tidak Disarankan Dimakan Orang Sakit Tipes
Tipes menjadi salah satu penyakit yang kerap diderita oleh kebanyakan orang.
Biasanya karena pola hidup tidak sehat, stres serta kelelahan, tipes bisa saja menyerang.
Dalam kondsi yang parah, tipes bahkan bisa saja mengancam nyawa.
Nah untuk mempercepat penyembuhannya, selain pengobatan, makanan adalah kunci untuk membuat orang yang sakit tipes segera sembuh.
Namun Anda perlu waspada karena tidak semua makanan ternyata aman dikonsumsi oleh penderita tipes, salah satunya buah nanas.
Nanas yang selama ini dianggap aman dikonsumsi bahkan saatsakit, ternyata bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh orang yang terkena tipes.
Rupanya nanas termasuk asupan makanan yang sulit dicerna dan makanan yang rentan menyebabkan sakit perut.
Selain nanas, ada beberapa makanan lain yang sehat namun tidak disarankan dikonsumsi oleh orang yang sakit tipes.
Apa saja makan tersebut?
1. Sayuran mentah seperti brokoli, kangkung, kembang kol, kubis, bawang mentah.
2. Buah-buahan bercita rasa asam seperti kiwi, buah kering dan anans yang termasuk dalam buah yang mempunyai rasa asam.
3. Biji-bijian utuh seperti beras merah, roti gandum, quinoa, barley.
4. Sayuran berbiji seperti kacang hitam, kacang merah, lentil, dan buncis.
5. Makanan bercita rasa peda.
6. Makanan berlemak dan tinggi kalori seperti gorengan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Selain deretan makanan pantangan untuk penderita tipes di atas, penderita baiknya tidak mengonsumsi makanan dan minuman yang tidak terjamin kebersihannya.
Hal yang perlu diperhatikan, rekomendasi makanan buat orang tipes tersebut dirancang sebagai pola makan sementara selama masa penyembuhan.
Jangan menggunakannya sebagai pola makan jangka panjang karena sebagian daftar makanan pantangan untuk penderita tipes di atas memiliki gizi penting bagi tubuh.
Setelah diberi lampu hijau oleh dokter dan dinyatakan sembuh, penderita tipes perlu beralih kembali ke pola gizi seimbang secara bertahap.
Peralihan ini perlu dilakukan perlahan-lahan agar pencernaan penderita tidak kaget, sehingga perutnya tidak kembung atau begah.
Meski tidak disarankan untuk penderita tipes, namun Anda juga tidak bisa mengasampingklan manfaat buah nanas.
Nanas pun memiliki manfaatluar biasa jika dikonsumsi.
1. Mengurangi risiko kanker
Kanker adalah penyakit kronis yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa nanas dan senyawanya dapat mengurangi risiko kanker. Ini karena mereka dapat meminimalkan stres oksidatif dan mengurangi peradangan.
Salah satu senyawa tersebut adalah kelompok enzim pencernaan yang disebut bromelain. Studi menunjukkan, bromelain juga dapat membantu melawan kanker.
2. Meningkatkan kekebalan dan menekan peradangan
Nanas telah menjadi bagian dari pengobatan tradisional selama berabad-abad.
Mereka mengandung berbagai macam vitamin, mineral dan enzim seperti bromelain yang secara kolektif dapat meningkatkan kekebalan dan menekan peradangan.
Satu studi sembilan minggu memberi makan 98 anak sehat tanpa nanas, beberapa nanas (140 gram), atau banyak nanas (280 gram) setiap hari untuk melihat apakah itu meningkatkan kekebalan mereka.
Anak-anak yang makan nanas memiliki risiko infeksi virus dan bakteri yang jauh lebih rendah. Selain itu, anak-anak yang makan nanas paling banyak memiliki hampir empat kali lebih banyak sel darah putih (granulosit) yang melawan penyakit daripada dua kelompok lainnya.
3. Mempercepat pemulihan setelah pembedahan
Makan nanas dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk pulih dari operasi atau olahraga. Ini sebagian besar disebabkan oleh sifat anti-inflamasi bromelain.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bromelain dapat mengurangi peradangan, pembengkakan, memar dan nyeri yang sering terjadi setelah operasi.
4. Menurunkan berat badan
Melansir Everday Health, Tidak ada banyak bukti untuk mendukung klaim itu. Namun, sebuah penelitiaan pada hewan menunjukkan bahwa jus nanas dapat membantu mengurangi pembentukan lemak dan meningkatkan pemecahan lemak.
Bahkan jika itu tidak memiliki efek signifikan pada metabolisme, nanas merupakan pilihan makanan ringan yang baik, karena rendah kalori dan kaya akan vitaman serta mineral penting.
5. Meningkatkan kesehatan tulang
Nanas adalah salah satu sumber makanan mineral teratas, menurut Oregon State University.
Kandungan mangan di dalamnya dapat membantu mencegah osteoporosis serta meningkatkan kepadatan tulang dan mineral secara keseluruhan.
Namun, berhati-hatilah untuk tidak berlebihan. Sebab, asupan mangan bisa berbahaya dan dapat meningkatkan gangguan kognitif jika Anda mengonsumsi lebih dari 11 miligram per hari.
Meski demikian, akan sulit untuk mencapai level itu karena satu cangkir nanas mengandung kurang dari 1 miligram mangan.
Nah untuk itu selalu bijak untuk mengonsumsi nanas ya.
Semoga informasi ini bermanfaat!
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR