SajianSedap.com - Apakah Anda tahu jika ada efek samping keramas dengan air panas?
Ya, kini Anda gak bisa lagi anggap enteng efek samping keramas dengan air panas.
Karena ternyata efek samping keramas dengan air panas bisa bikin rugi.
Anda yang suka keramas dengan air panas baiknya lebih waspada ya.
Mungkin Anda merasa keramas dengan air panas bisa memberikan relaksasi untuk kepala Anda.
Namun, ternyata keramas dengan air panas malah bisa memberikan efek samping buruk untuk rambut Anda.
Bahkan Anda bakal dibuat menyesal seumur hidup dengan efek samping tersebut.
Penasarankan apa saja efek samping keramas dengan air panas?
Yuk simak langsung artikel ini!
Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities
Efek Samping Keramas dengan Air Panas
Menurut Andrew Barton, seorang penata rambut yang mendapatkan penghargaan British Hairdresser Of The Year banyak perempuan salah sangka dan mencuci rambutnya dengan air panas.
“Air panas mengaktifkan kelenjar sebaceous yang mengeluarkan minyak sehingga dapat membuat rambut kembali berminyak setelah dicuci,” ujarnya.
Banyak yang menyangka membasahi dan membilas rambut dengan air panas akan membuat rambut lebih bersih.
Ternyata, mencuci rambut cukup dengan air hangat. Suhu hangat masih bersahabat dengan folikel rambut.
Selain mandi dengan air panas, ada kebiasaan lain yang perlu Anda hindari karena bisa merusak rambut.
1. Mengeringkan rambut dengan melilitkan handuk
Pasti Anda menggunakan trik ini untuk mengeringkan rambut. Melilitkan handuk di bagian atas kepala adalah cara yang mudah dan murah untuk mengeringkan rambut.
Namun, sadarkah kalian bahwa hal ini akan berdampak buruk bagi kesehatan rambut?
Monae Everett, seorang penata rambut artis internasional mengungkapkan tekstur kasar dari handuk akan membuat kerusakan.
Batang rambut akan menjadi kasar selama proses pengeringan.
“Hal ini akan membuat rambut menjadi lemah dan berakhir pada rambut kering dan mudah rontok,” ujarnya.
2. Menyisir terlalu sering
Perempuan pasti senang menyisir agar rambut tetap terlihat rapi.
Namun, menyisir terlalu sering justru dapat merusak rambut, karena tekanan sisir pada kulit kepala sebetulnya akan merangsang kelenjar minyak di situ untuk berproduksi lebih.
Kebanyakan minyak tentu tidak akan menghasilkan rambut yang bervolume, karena helai demi helainya tidak mengembang alias lepek.
3. Memakai sisir yang kotor
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Mencuci sisir mungkin jadi salah satu kegiatan yang jarang Anda lakukan.
Padahal menggunakan sisir yang kotor dan penuh sisa rambut kan berbahaya bagi kesehatan rambut.
Sisa sisa kotoran dari rambut akan membuat rambut tetap kotor meski sudah dibersihkan.
Rendam sisir dengan air hangat dan sering mengganti sisir dengan yang baru akan membantu untuk menjaga kesehatan rambut.
Manfaat Keramas dengan Air Jeruk Nipis
Sebenarnya Anda bisa menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah untuk membuat rambut selalu sehat dan bersih.
Salah satu bahan alami yang bisa digunakan untuk keramas adalah air jeruk nipis.
Ya, keramas dengan air jeruk nipis bisa membuat rambut lebih sehat.
Karena air jeruk nipis sendiri memiliki kandungan nutrisi yang memang dibutuhkan untuk rambut.
Asam sitrat dalam jeruk nipis memiliki sifat anti-mikroba, dan karena pengatur pH-nya, lemon menjadikannya pembersih yang hebat, terutama untuk rambut yang berketombe.
Air jeruk nipis juga bisa bekerja sebagai pencerah rambut yang alami.
Melansir dari Tribunnews.com, berikut ini cara menggunakan lemon untuk rambut.
Peras 1 buah jeruk nipis ke dalam 2 gelas air dan kocok.
- Tuang campuran ke rambut Anda, pijat selama 2-3 menit.
- Lalu, bersihkan dengan air bersih dan bisa menggunakan sampo juga.
Nah, itu dia manfaat keramas dengan air jeruk nipis untuk rambut. Jangan lupa untuk mencobanya di rumah ya!
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Segera Hentikan Jika Sering Melakukannya, Jangan Lagi Keramas Pakai Air Panas karena Bisa Buat Rambut Alami Hal Buruk Ini
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR