SajianSedap.com - Siapa yang meletakkan stop kontak di samping ranjang tempat tidur?
Pasti banyak yang begini deh.
Soalnya hal ini dilakukan demi faktor kepraktisan.
Biasanya, kita soalnya mau mencharge hp sepanjang malam selagi kita tidur.
Namun ternyata ahli wanti-wanti supaya hal ini tak lagi dilakukan, lo.
Menaruh stop kontak di samping tempat tidur soalnya ternyata bahaya banget.
Yuk, cari tahu alasannya.
Bahaya Stop Kontak di Dekat Tempat Tidur
Ketika sedang bermain ponsel, kebanyakan orang akan menunggu hingga baterainya habis sebelum mematikannnya dan mulai tidur.
Hal ini karena salah satu kegiatan yang kerap dilakukan beberapa orang sebelum tidur adalah bermain ponsel.
Saat baterai ponsel mulai habis, kamu pun bersiap-siap mengisi daya handphone dengan mencolokkannya ke stopkontak, lalu pergi tidur.
Baca Juga: 4 Cara Usir Bau Pesing Di Kloset, Pasti Langsung Bersih dalam Hitungan Menit
Ada beberapa kamar tidur yang memiliki stopkontak di dekat tempat tidur.
Namun dikutip dari Health Digest, Kamis (24/3/2022), ternyata stopkontak dekat tempat tidur tidak direkomendasi
Apa alasannya?
Radiasi perangkat elektronik
Perangkat bertenaga listrik memancarkan energi dalam bentuk radiasi yang disebut sebagai medan listrik dan magnet atau electric and magnetic fields (EMF).
Perabotan rumah tangga sehari-hari seperti microwave, kulkas, komputer, dan ponsel memancarkan radiasi non-pengion (non-ionizing radiation) dalam tingkat yang relatif rendah, yang membuatnya tidak dianggap menimbulkan risiko signifikan bagi kesehatan manusia.
Stop kontak dinding terdiri atas kabel listrik, sama dengan perangka elektronik di atas.
Stop kontak mengeluarkan sejumlah kecil EMF dengan sendirinya.
Tingkat radiasi EMF dari stopkontak dinding sangat kecil dan umumnya tidak perlu dikhawatirkan.
Akan tetapi, banyak orang terus menggunakan stopkontak dinding.
Bahanya banyak perangkat elektronik yang dicolok
Jika memiliki meja nakas di samping tempat tidur, mungkin kamu memanfaatkannya untuk menaruh beragam perangkat elektronik seperti lampu meja, alarm, hingga ponsel.
Para ahli di Manufactured Home Parts and Accessories menekankan, semakin banyak perangkat yang dicolokkan ke stopkontak dinding, semakin tinggi tingkat EMF yang dikeluarkan.
Pada akhirnya, tingkat EMF tersebut berpotensi menjadi berbahaya bagi manusia jika terpapar selama berjam-jam.
Sebuah studi yang dilakukan University of Washington di Amerika Serikat pada 2004 tentang paparan EMF mengungkapkan, paparan EMF tingkat rendah yang terjadi hanya dalam waktu dua hari menyebabkan kerusakan sel otak pada tikus secara permanen.
Dengan demikian, guna mencegah potensi berkembangnya efek samping jangka panjang dari radiasi, sebaiknya meminimalkan paparan EMF.
Caranya, membuat jarak stopkontak dinding jauh dari tempat tidur dan membatasi waktu yang dihabiskan dekat sumber EMF.
Benarkah HP Bisa Meledak Saat Diletakan Dekat Kompor?
Kasus meledaknya HP sebenarnya sudah banyak terjadi.
Kasus terbaru menimpa seorang remaja putri asal Riacho Frio, Brasil ditemukan tergeletak tak bernyawa di rumahnya.
Kematian remaja berusia 17 tahun itu diduga disebabkan oleh sengatan listrik yang berasal dari ponsel miliknya.
Menurut keterangan, tubuh remaja bernama Luiza Fernanda ditemukan terbaring di lantai pada Minggu (18/2/2018) sore.
Nah, sebenarnya kasus HP meledak memang banyak terjadi dan banyak juga pemicunya.
Dilansir dari Kompas.com salah satu penyebabnya adalah meletakan HP dekat dengan sumber panas.
Misalnya, ibu-ibu yang sedang memasak di dapur, kemudian meletakkan ponselnya di dekat kompor.
Atau melerakkan handphone di dalam mobil yang panas karena dekat mesin.
Ini tentu akan membuat ponsel jadi panas dan jika berlangsung lama maka tentu saja dapat meledak karena terlalu dekat dengan sumber panas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Bahaya Stopkontak di Dekat Tempat Tidur, Jangan Asal Ditinggal Tidur"
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR