Hindari mencuci pakaian bersama dengan lap dapur dan kamar mandi atau serbet karena dapat membuat bakteri pada lap menyebar ke pakaian.
Dilansir dari Woman's World, sebuah studi yang diterbitkan dalam Food Protection Trends mengamati tingkat bakteri yang ditemukan di 82 lap tangan yang digunakan di dapur. Sekitar 89 persen mengandung bakteri Coliform dan 25,6 persen memiliki bakteri e-coli.
Jadi, handuk dapur serbaguna tidak sepenuhnya bersih karena kerap digunakan untuk membersihkan tumpahan apa pun, yang akhirnya dapat meninggalkan noda.
Perlu diketahui, bakteri menumpuk dari waktu ke waktu. Jadi, mencuci pakaian bersama lap dapur dapat dengan mudah menciptakan kontaminasi silang.
USDA memperingatkan terhadap kontaminasi silang barang-barang dapur tertentu, termasuk lap dapur, karena dapat menjadi sumber bakteri yang menyebabkan penyakit bawaan makanan.
Karena itu, perlu mencuci lap dapur secara terpisah atau tersendiri guna mencegah kontaminasi silang dan handuk aman digunakan.
Selain mencuci lap secara terpisah, mencucinya dengan benar adalah kunci penting lainnya menjaga kebersihannya.
Gunakan pengaturan air panas pada mesin cuci dan tambahkan pembersih cucian pembunuh bakteri ke setiap beban.
Sama dengan seprai, pastikan mencuci lap dapur dan kamar mandi setiap minggu untuk menjaga kebersihannya serta bebas bakteri.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Cara Praktis Membersihkan Lap Dapur yang Kotor dan Berminyak
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR