"Ruang-ruang ini harus memiliki sinar matahari dan berventilasi secara independen. Untuk area menjemur pakaian," tambah Menon.
Sementara itu, dilansir dari The Sun, untuk memerangi spora, direkomendasikan untuk mengeringkan cucian di luar jika Anda bisa, atau menggunakan pengering.
Selain itu, hindari mencuci gantung di ruang tamu atau kamar tidur dan membuka jendela secara teratur untuk meningkatkan ventilasi di rumah.
Kipas ekstraktor juga merupakan cara yang bagus untuk membantu mengurangi kelembapan di dapur dan kamar mandi dan menjaga AC dan filter pemanas Anda tetap bersih akan membantu ventilasi juga.
Tahukah ternyata ada kebiasaan sepele yang dapat memicu penyakit paru-paru basah.
Bahkan kebiasaan sepele ini masih banyak orang yang melakukannya.
Kebiasaan tersebut adalah menjemur handuk basah di dalam ruangan atau kamar.
Beragam alasan orang sering menjemur handuk basah karena malas mengeluarkannya atau bahkan takut kotor jika di luar ruangan.
Melansir dari Ireland's National Public Service Broadcaster, menjemur pakaian di dalam rumah dapat berisiko terkena infeksi paru-paru, seperti asma dan paru-paru basah.
"Pada penderita asma bisa batuk-batuk dan orang dengan sistem kekebalan yang lemah seperti pasien kanker yang menjalani kemoterapi, pasien AIDS dan orang yang memiliki penyakit auto imun, bisa terkena aspergillosisoo paru," terang Profesor David Denning dan timnya dari National Aspergillosis Centre di Manchester, mengutip dari Tribunnews.
Para ilmuwan yang melibatkan ahli lingkungan hidup mencermati polusi di Seattle, Amerika Serikat menyelidiki bahan yang menguap dari pakaian.
Orang Dengan Kondisi Kesehatan Ini Jangan Lagi Makan Sayur Bayam, Ini Bahayanya
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR