SajianSedap.com - Minum menjadi salah satu kebutuhan dasar manusia.
Setiap hari kita pasti akan minum.
Tapi sayangnya kegiatan yang satu ini ada juga yang punya efek tidak bagus untuk tubuh.
Pernahkah Sase Lovers mendengar kebiasaan minum yang bikin cepat keriput?
Ternyata ada lho kebiasaan yang bisa bikin keriput.
Sebaiknya hindari dari sekarang ya.
Kalau Sase Lovers sering minum dengan sedotan, sebaiknya mulai sekarang kurangi ya.
Kebiasaan ini bikin keriput akan lebih cepat muncul.
Kok bisa gitu ya?
Alexis Parcells, ahli bedah plastik bersertifikat dan pendiri klinik perawatan kulit dan anti-penuaan Sunnie, mengungkap pendapatnya.
Parcells menyatakan, gerakan wajah yang berulang, seperti mengerucutkan bibir untuk minum dari botol air, dapat menyebabkan garis dalam di sekitar mulut.
Begitu pula kalau kita memakai sedotan.
Jadi, lebih baik minumlah dari gelas atau cangkir dengan mulut yang lebih lebar.
Cara ini gak akan memicu kerutan sama sekali.
Selain minum dengan sedotan, ada juga berbagai kebiasaan lain yang memunculkan keriput.
Seven Yu, Chief Beauty and Creative Office di Glam Set Go mengatakan, kita sebaiknya menghindari penggunaan air yang terlalu panas untuk mencuci wajah dan leher.
Pasalnya, cara ini akan menghilangkan kelembapan dan minyak dari kulit.
Hasilnya wajah jadi kurang kenyal.
Tidak hanya itu, cara ini akan menyebabkan lebih banyak kerutan dalam jangka panjang dan lebih baik, gunakan air hangat.
Sementara itu, Sonali Chaturvedi, Pendiri dan CEO ShikSona Beauty and Glam Set Go menambahkan, membersihkan muka dari makeup setiap hari.
Jika kita tidur tengkurap atau mengarah ke samping bisa membuat kulit terlipat dan tertekan.
Keadaan ini memicu kerutan yang biasa terjadi di sekitar dahi dan ujung hidung.
Memang bagi kulit muda, kerutan itu akan menghilang sendirinya.
Namun jika terus menerus menekan wajah melawan bantal, garis itu dapat menjadi permanen.
Kebiasaan "mager", dengan berleha-leha di sofa atau kasur dapat memperpendek usia.
Hal ini disampaikan oleh Dr. Hirt, Board Certified Nutrition dari Harvard University.
"Manusia diciptakan untuk bergerak, sama seperti mobil. Jika kita tidak cukup menjalankan mobil, aki akan mati dan bagian-bagiannya mulai berkarat."
"Sama halnya dengan manusia. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa melakukan 7.000 langkah setiap hari mengurangi risiko meninggal akibat penyakit apa pun."
Ini termasuk antara lain, serangan jantung, stroke, dan kanker.
Anda bisa membiasakan diri setiap hari harus mencapai 7.000 langkah.
Target ini bisa didapatkan dengan berbagai cara.
Misalnya dengan berjalan-jalan ke mal atau berjalan kaki di sekitar rumah sambil mendengarkan musik atau podcast favorit.
Michael Hirt, Board Certified Nutrition dari Harvard University, mengatakan, memasukan jari ke mulut dapat menjadi jalan masuk bagi berbagai virus.
Apalagi di masa pandemi seperti ini. Perlu diingat, mulut manusia juga dipenuhi dengan bakteri berbahaya,
Menggigit ujung jari juga dapat menyebabkan penyakit yang sangat berbahaya.
Pasalnya, organisme akan masuk ke dalam tubuh.
Jadi jika masih melakukannya, pakailah sarung tangan katun sesering mungkin.
Cara ini bertujuan untuk mengingatkan diri sendiri agar menghentikan kebiasaan buruk ini.
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Kebiasaan Buruk yang Picu Penuaan Dini
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR