SajianSedap.com - Rice cooker merupakan salah satu peralatan masak yang banyak dimiliki oleh orang di rumah mereka.
Ini merupakan alat elektronik yang digunakan untuk menanak nasi.
Orang-orang hanya perlu memasak nasi dengan cara mencampurkan beras dan air ke wadah atau panci rice cooker, selanjutnya mereka tinggal menekan tombol memasak nasi.
Namun kini selain digunakan untuk menanak nasi, alat ini pun memiliki fungsi serbaguna.
Saat ini rice cooker juga apat digunakan untuk menghangatkan nasi (keep warm), untuk mengukus, menghangatkan lauk, dan beberapa fungsi lainnya.
Karena penggunaannya ini, membuat rice cooker menjadi salah satu konsumen listrik terbesar di rumah.
Pemakaian listrik untuk rice cooker bahkan terbilang tak sedikit jika diakumulasi setiap bulannya, yang tentu merogoh kocek tak sedikit untuk membayarnya.
Oleh sebab itu banyak orang memutar otak untuk menghemat pemakaian rice cooker setiap bulannya.
Jika Anda salah satunya, berikut ini ada tips untuk menghemat listrik saat memasak menggunakan rice cooker untuk Anda coba di rumah setiap harinya.
Melansir dari berbagai sumber, hal-hal ini dapat kamu lakukan agar penggunaan listrik pada rice cooker menjadi lebih hemat.
Menerapkan tips-tips berikut ini bisa membuat tagihan listrik Anda berkurang dari biasanya. Yuk simak!
Baca Juga: Bukan AC, Inilah 4 Barang Elektronik Dengan Konsumsi Listrik Terbanyak
Selain mempertimbangkan model dan daya tahan, penting juga untuk memilih rice cooker yang sesuai dengan kebutuhan keluarga.
Sebaiknya gunakan rice cooker berukuran kecil untuk keluarga yang hanya berisi 2-4 orang.
Penggunaan listrik pada rice cooker berukuran kecil lebih sedikit dibandingkan dengan yang ukuran besar.
Dengan memilih rice cooker sesuai kebutuhan kamu tentu dapat menghemat budget pembelian rice cooker dan juga biaya listrik.
Untuk mengurangi penggunaan listrik saat menggunakan rice cooker, kamu bisa merendam beras selama 30 menit sebelum mulai memasak.
Cara ini dinilai efektif karena dapat membuat beras lebih mengembang dan lembut.
Beras yang sudah mengembang tidak butuh waktu lama untuk dimasak, ini dapat meminimalisir waktu sekaligus mengurangi tagihan listrik mu.
Selain merendam beras langkah lain yang bisa dilakukan untuk mengurangi waktu memasak ialah dengan menggunakan air panas.
Penggunaan air panas membuat nasi matang lebih cepat sehingga lebih sedikit pula energi yang dikeluarkan rice cooker. Hal ini tentu saja dapat mengurangi pemakaian listrik di dapur.
Saat memasak nasi menggunakan rice cooker, tutup penutup dengan rapat.
Sebaiknya hindari membuka tutup sebelum nasi benar-benar matang, hal ini dapat mengurangi panas dan butuh energi listrik yang lebih untuk menaikkan kembali panas didalam tungku.
Baca Juga: Tagihan Listrik Naik Karena Kulkas? Ini Tips Agar Kulkas Irit Listrik
Hal yang sering diabaikan banyak orang ialah tetap menyalakan rice cooker saat nasi sudah matang.
Hindari menghidupkan rice cooker dalam waktu yang lama karena tentu akan boros listrik, jika kamu menyukai nasi yang hangat nyalakan mode warmer sebelum disajikan untuk menghemat penggunaan listrik.
Kotoran yang mengering di tungku rice cooker dapat mengganggu proses pemanasan.
Sebaiknya bersihkan rice cooker secara rutin agar dapat bekerja dengan lebih efisien dengan panas yang merata.
Selain itu, bersihkan juga bagian tungkunya. Sebab, tungku rice cooker yang kotor juga dapat mempengaruhi rasa nasi dan dapat merusak rice cooker-mu.
Untuk menghindari penumpukan makanan atau bau tidak sedap, semua bagian rice cooker yang bersentuhan dengan makanan harus dibersihkan setelah digunakan.
Bagian lain yang tidak selalu kotor, seperti bagian luar dapat dibersihkan sesekali atau sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Inilah 5 Rice Cooker Hemat Listrik Meski Colok Listrik 24 Jam, Simak
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR