Mesin cuci bahkan dapat mulai berbau apek dan terjadi hal yang sama pada pakaian yang baru dicuci. Selain meninggalkan bau busuk, jamur juga menimbulkan penyakit.
Jika Anda mencuci pakaian di mesin cuci yang kotor, spora jamur dapat berpindah ke kain dan kemudian ke kulit.
Kemudian Anda akan menderita gejala pernapasan bersama dengan reaksi pada kulit. Anda dan keluarga mungkin mengalami batuk, pilek, mata dan kulit gatal, serta ruam.
Tergantung pada jenis jamur yang tumbuh di mesin cuci Anda, mungkin ada gejala yang lebih parah yang menyebabkan infeksi paru-paru.
Anda dapat memilih opsi untuk membersihkan sendiri karet pintu mesin cuci yang menumpukkan jamur.
Untungnya, karet pintu mesin cuci dapat dibersihkan tanpa harus melepasnya dari mesin cucimu.
Untuk membersihkan karet pintu mesin cuci dari jamur maupun noda dan kerak, ada satu metode pembersihanyang bisa kamu lakukan dengan menggunakan bahan dapur.
Kamu dapat membersihkan karet pintu mesin cuci front loading menggunakan cuka.
Ini adalah metode yang sederhana dan cukup aman untuk menghilangkan jamur, tetapi juga bisa memakan waktu.
Yang harus kamu lakukan adalah mengikuti langkah-langkah sederhana di bawah ini:
Kenakan sarung tangan dan kacamata goggle (ini adalah langkah paling penting). Masukkan cuka ke dalam botol semprot.
Semprot jamur di karet pintu mesin cuci bukaan depan dengan cuka dan biarkan selama dua sampai empat jam.
Setelah waktu berlalu, bilas karet pintu mesin cuci dengan air. Biarkan pintu mesin cuci terbuka dan biarkan karet mengering.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jangan Tutup Pintu Mesin Cuci Bukaan Depan Setelah Mencuci, Kenapa?
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR