SajianSedap.com - Ular adalah hewan yang menakutkan bagi banyak orang karena memiliki bisa serta gigitan yang berbahaya sampai mematikan bagi manusia.
Bahkan saking menakutkannya, ilmuwan menemukan fobia ular atau Ophidiophobia adalah fobia paling umum dan sering dialami banyak orang.
Sehingga siapapun tentu menghindari bertemu dengan hewan melata ini di manapun itu.
Jika selama ini Anda mengira bahwa ular hanya hidup di hutan, sawah, dan rawa, maka kamu salah besar.
Wilayah perkotaan juga tak luput didatangi atau disinggahi oleh hewan ini. Tak jarang berbagai insiden ular di toilet, atap, hingga dapur kerap menghebohkan warga.
Naasnya, tidak semua penghuni rumah menyadari bahwa ada "tamu tak diundang" di tempat tinggal mereka.
Pasalnya, ular memiliki kelihaian untuk bersembunyi, seperti di loteng, halaman, pohon, selokan atau lubang pembuangan, belakang kulkas, atap, termasuk garasi.
Diketahui ular membutuhkan tempat yang sempit dan gelap untuk bersembunyi sehingga memberi kehangatan pada tubuhnya.
Lalu tempat seperti apa yang digunakan ular bersembunyi di rumah?
Banyak kemungkinan hewan melata tersebut juga bersembunyi di tempat-tempat berikut ini, yang mungkin jarang disadari penghuni rumah.
Simak berikut ini agar Anda selalu mengecek tempat ini di rumah Anda untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Bukan Pakai Garam, Mending Letakkan 1 Benda ini Di Depan Pintu Supaya Ular Tidak Masuk Dalam Rumah
Bawah perabotan yang sering kali menjadi bagian yang kotor dan tidak terawat karena jarang dibersihkan ternyata disukai oleh ular untuk bersembunyi.
Demikian penjelasan yang disampaikan pakar ular yang juga penulis di ReptilesBlog.com, Jennifer Mecham, dilansir dari Best Life.
Ia mengatakan, ular memilih bersembunyi di bawah perabotan karena menyukai tempat yang gelap dan terpencil sehingga bagian bawah sofa atau lemari perlu diperhatikan.
Kewaspadaan yang sama sebaiknya juga diberikan penghuni rumah kepada bagian bawah meja rias atau perabotan berat lainnya -terutama di gudang.
Tempat mencuci pakaian cenderung berantakan ketimbang bagian rumah lainnya -terutama karena tumpukan pakaian dan alat-alat pembersih.
Nah, kondisi seperti itu ternyata dapat mengundang ular untuk bersembunyi, baik di bawah tumpukan pakaian, bagian dalam atau bawah mesin cuci, termasuk di mesin pengering.
Hal tersebut dikatakan ahli teknis pengendalian burung dan satwa liar dari Erhlich Pest Control, Roger Dickens.
Ular biasanya memasuki rumah untuk mencari kehangatan dan perlindungan. Idealnya, ular juga masuk rumah karena menyukai kondisi yang lembap -salah satunya dapur.
Bahkan, kata Mecham, ular dapat berlindung di mesin pencuci piring untuk menjauh dari perhatian manusia dan supaya tubuhnya menjadi hangat.
Melihat ular di alam terbuka saja sudah menakutkan, apalagi jika hewan melata ini berpapasan langsung dengan penghuni rumah di kamar mandi.
Mecham mengatakan, kamar mandi adalah salah satu tempat persembunyian ular karena mereka suka meringkuk di tempat yang sempit dan gelap.
Dalam beberapa kasus, ular menyusup ke rumah sebelum akhirnya bersembunyi di kamar mandi dan mereka masuk ke kloset.
Di sisi lain, ular bisa bersembunyi di kamar mandi melalui saluran pembuangan atau ventilasi.
Jangan kira lemari yang menjadi tempat penyimpanan pakaian dan barang-barang berharga bebas dari ancaman ular.
Pasalnya, ular dapat bersembunyi di sana karena tempatnya yang gelap, tersembunyi, apalagi jika barang-barang di lemari berantakan menurut Joshua Paske dari Paske Pest Control.
Karena alasan itulah lemari sebaiknya rutin dibersihkan dan ditata supaya tikus tidak ikut-ikutan masuk ke dalamnya karena hewan pengerat ini menjadi mangsa bagi ular.
Dari semua bagian di tumah, tempat tidur yang sehari-hari digunakan untuk beristirahat ternyata juga disukai ular untuk bersembunyi dari manusia.
Menurut Mecham, ular dapat berdiam di bawah tempat tidur karena lokasinya yang hangat, nyaman, dan empuk.
Kemungkinan ular bersarang di bawah tempat tidur semakin tinggi jika bagian ini jarang dibersihkan oleh penghuni rumah.
Sekali lagi, Indonesia Snake Rescue tidak menyarankan penghuni rumah untuk memegang ular jika belum terlatih.
Tak hanya itu, anggota keluarga atau asisten rumah tangga tidak disarankan membunuh atau menangkap ular yang masuk rumah.
Alasannya adalah keberadaan ular penting bagi rantai makanan.
Bila ular dibunuh, maka keseimbangan rantai makanan dan kelestarian alam di masa depan dapat terganggu.
Indonesia Snake Rescue mengatakan, penghuni rumah sebaiknya menghubungi nomor darurat agar tidak terjadi salah penanganan.
Jika ular sampai menggigit, segera cek dan data kontak fasilitas kesehatan terdekat yang menyediakan Serum Anti Bisa Ular (SABU).
Di samping itu, siapkan pula alat imobilisasi minimal satu RT/ RW siap satu set.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Tempat Persembunyian Ular di Rumah yang Jarang Diketahui
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR