SajianSedap.com - Ikan adalah salah satu bahan makanan yang disukai oleh banyak orang beragam olahannya.
Juga dengan beragam jenis ikan yang ada di pasaran, membuat tak bosan untuk mengonsumsinya.
Di pasaran ada dua jenis ikan yang sering kita jumpai, yakni ikan laut dan ikan air tawar.
Keduanya memiliki kelebihan yang bisa disesuaikan dengan selera masing-masing, misalnya ikan air tawar cenderung memiliki daging yang lebih lembut dan rasa yang kurang kuat dibandingkan dengan ikan laut.
Hal ini bisa lebih disukai oleh beberapa orang yang tidak suka dengan rasa laut yang kuat.
Di banyak wilayah, ikan air tawar lebih mudah ditemukan dan lebih terjangkau daripada ikan laut.
Ini berarti Anda dapat mendapatkan ikan air tawar segar dari sumber lokal dengan lebih mudah.
Namun dibandingkan pengolahan ikan laut, perlu cara yang benar dalam mengolah ikan air tawar agar tidak bau tanah dan lumpur.
Untungnya ada tips mudah menghilangkan bau tanah dan lumpur pada ikan seperti berikut ini.
Baca Juga: Kenali Aneka Ragam Ikan Laut yang Ada di Pasar, Supaya Tidak Tertukar
Diperlukan cara tepat menghilangkan bau tanah pada ikan air tawar.
Mulai dari saat membeli hingga proses memasaknya. Sebelum mengolah ikan air tawar, baca dulu tips berikut.
Sebaiknya beli ikan air tawar dalam keadaan masih hidup.
Sebelum diolah, biarkan ikan hidup beberapa hari tanpa diberi makanan. Biarkan ikan hidup dalam wadah berisi air di rumah. Cara ini dapat meminimalkan daging ikan berbau tanah.
Cara seperti ini bisa kita lihat juga di restoran masakan ikan.
Jika diperhatikan, tidak jarang ditemui akuarium berisi ikan di restoran tersebut. Ternyata, itu adalah salah satu cara agar ikan yang disajikan di sana tidak berbau lumpur.
Langkah pertama yang harus dilakukan dalam proses memasak ikan adalah membuang insang dan isi perut ikan.
Hal ini harus dilakukan baik pada ikan segar maupun ikan mati yang kamu beli.
Setelah ikan dibersihkan, cuci ikan dengan air mengalir. Lebih nikmat jika ikan langsung dimasak. Namun dapat juga disimpan pada suhu beku di freezer agar tahan lama.
Baca Juga: Daftar 5 Ikan Laut yang Beracun, Baiknya Jangan Dikonsumsi
Empedu adalah salah satu organ penyebab daging ikan beraroma lumpur. Empedu ikan terletak di sekitar insang dan isi perut. Organ ini juga harus dibuang saat pembersihan perut ikan.
Pastikan saat sedang membersihkan perut ikan, empedu tidak dirobek.
Pasalnya, empedu yang pecah akan keluar cairan pahit dan bau yang dapat mengkontaminasi rasa daging ikan. Oleh karena itu tahap pembersihan perut ikan harus dilakukan dengan hati-hati.
Tips terakhir agar ikan tidak beraroma lumpur adalah rendam atau marinasi ikan dalam bumbu.
Resep bumbu marinasi sederhana yang bisa dipakai untuk menghilangkan bau lumpur adalah campuran tepung maizena, putih telur, minyak wijen, bawang putih, dan minyak bawang.
Minyak bawang bisa didapat dari minyak bekas gorengan bawang putih. Proses marinasi ikan tidak butuh waktu yang lama, cukup 5–10 menit.
Baca Juga: Cara Mengolah Ikan Tongkol Agar Tidak Gatal Dan Beracun, Segera Buang Bagian Ini Ya
Banyak orang beranggapan bahwa ikan segar adalah pilihan yang lebih sehat daripada beku.
Dilansir dari indiatimes, sebenarnya ikan segar maupun beku bisa menjadi pilihan yang sehat selama menyimpannya dan memasaknya dengan benar sebelum dimakan.
Membekukan ikan segar dapat memengaruhi rasa dan teksturnya, juga kandungan bakterinya.
Ikan beku dapat rusak jika dicairkan sebelum digunakan, misalnya dalam proses pencairannya.
Sementara pembekuan tidak menurunkan kandungan gizi ikan.
Protein, lemak, dan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan D tidak terpengaruh oleh proses pembekuan itu sendiri.
Tetapi itu dapat rusak jika mencairkan ikan dan membekukannya kembali.
Selalu ingat bahwa tidak boleh membekukan kembali makanan laut jika sudah mencair.
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR