SajianSedap.com - Siapa yang di rumahnya pakai toren atau tandon air?
Toren ini digunakan untuk menampung air dari sumur untuk dialirkan ke rumah.
Hingga akhirnya kita bisa gunakan air dari tandon ini untuk mandi, cuci piring, mencuci pakaian dan lainnya.
Tapi coba deh kamu lihat toren air mu, disimpan di mana benda tersebut?
Memang, umumnya tangki penampung air ini bisa diletakkan di bagian atas maupun bagian bawah sebuah bangunan, nih.
Namun dari dua pilihan penempatan toren air tersebut, manakah yang lebih baik dan menguntungkan, ya?
Simak yuk penjelasan berikut ini agar tidak tersesat.
Dilansir dari Kompas.com dari beberapa sumber, pada artikel ini akan dibahas mengenai masing-masing keunggulan dan kekurangan dalam peletakan toren air di atas dan di bawah.
Catat, ya!
Yang pertama, kita bahas peletakkan toren air di atas rumah.
Keuntungan meletakkan toren air di atas adalah lebih efisien karena mengandalkan gaya gravitasi.
Baca Juga: Dikira Sama, Ini Perbedaan Toren Air Warna Oranye dan Biru, Mana yang Harus Dipilih?
Apa itu?
Hal ini membuat tekanan air menjadi lebih tinggi dan lancar sehingga membuat air yang keluar dari keran menjadi lebih kencang.
Namun, ketika toren diletakkan di atas, berat air dalam toren menambah beban pada struktur bangunan.
Hal itu membuat peletakkan toren di atas membutuhkan struktur bangunan yang lebih kuat.
Semakin besar tandon akan semakin berat sehingga membutuhkan penopang yang lebih kokoh.
Selain itu, tekanan air (air dari tanah atau PDAM) harus tinggi agar bisa masuk ke dalam toren air.
Jika tekanan air tidak cukup tinggi, ini memerlukan pompa hisap yang bisa menyedot daya listrik cukup besar.
Toren air yang diletakkan di atas bangunan juga akan membutuhkan pipa distribusi yang lebih banyak.
Peletakan toren di bawah bangunan membuat ketinggian atau tekanan yang bisa dicapai oleh air pastinya terbatas.
Hal ini karena sistem distribusi air yang mengandalkan tekanan dari pompa.
Selain itu, peletakkan toren air di bawah terlihat mencolok dan akan memakan banyak ruang mengingat ukurannya yang besar.
Peletakan toren air di bawah bangunan lebih cocok untuk bangunan dengan lantai rendah.
Meski begitu, sistem ini tergolong mudah karena hanya membutuhkan ground tank, pompa air, dan tentunya pipa distribusi sehingga lebih hemat.
Bagaimana, sudah terjawab?
Semoga bermanfaat ya!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mana Lebih Baik, Meletakkan Toren Air di Atas atau di Bawah?".
KOMENTAR