Jahe mampu merangsang produksi empedu sehingga orang yang memiliki penyakit batu empedu dilarang meminum jahe dengan bebas.
Jahe memang bisa membantu untuk menurunkan tekanan darah atau hipertensi.
Namun penderita hipertensi tidak boleh mengonsumsi jahe secara berlebihan.
Apalagi jika orang dengan hipertensi mengonsumsi obat penurun tekanan darah.
Sehingga perlu konsultasi lebih dahulu dengan dokter untuk mengonsumsi tanaman ini.
Jahe mampu mencegah pembekuan darah, sehingga meningkatkan resiko pendarahan pada orang yang memiliki ganguan darah.
Jahe juga tidak boleh dikonsumsi bagi orang yang baru atau akan menjalani operasi.
Jahe memang bisa membantu meringankan gejala mual atau morning sick pada ibu hamil, akan tetapi jahe bisa menyebabkan kontraksi uterus.
Hindari meminum jahe di trisemester terakhir untuk menghindari pendarahan.
Jahe mampu mempengaruhi kinerja obat tertentu.
Cara Membuat Nastar Tanpa Oven, Bisa Pakai Teflon Tapi Lakukan 1 Trik Kunci Ini Agar Matangnya Merata
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR