SajianSedap.com - Handuk adalah satu benda penting di rumah untuk dimiliki lebih dari satu.
Ini adalah salah satu perlengkapan mandi yang memiliki fungsi utama mengeringkan tubuh setelah mandi atau saat mencuci wajah.
Selain itu, handuk juga dapat digunakan untuk berbagai keperluan lain seperti membersihkan tangan, mengelap keringat, atau menyeka rambut setelah keramas.
Karena berhubungan dengan yang kita gunakan pada tubuh kita, maka penting untuk selalu merawat handuk agar selalu aman dan nyaman digunakan.
Sebab kondisi handuk yang lembab bisa menjadi kondisi yang bagus untuk bakteri maupun jamur berkembang yang berpotensi menimbulkan masalah pada kulit.
Nah, salah satu cara perawatan handuk adalah dengan mencucinya setelah beberapa kali pemakaian.
Namun tak cukup dengan air keran saja, Anda perlu melakukan usaha ekstra agar handuk benar-benar bersih.
Tapi ini tidaklah merepotkan, Anda hanya perlu mengganti air keran dengan air hangat saja.
Manfaatnya bisa membuat handuk lembut dan segar. Lihat berikut ini selengkapnya.
Agar handuk selalu lembut dan segar, perawatan dengan mencucinya secara teratur perlu dilakukan.
Mencuci handuk setidaknya harus dilakukan setiap tiga sampai empat hari.
Cara terbaik mencuci handuk berwarna adalah menggunakan air hangat dan pemutih yang aman untuk warna jika perlu.
Untuk handuk putih, gunakan air panas dan pemutih non-klorin seperlunya.
Handuk putih harus dicuci secara terpisah atau dengan pakaian putih lainnya guna menghindari perubahan warna yang tidak kentara dari waktu ke waktu.
Lalu cucilah handuk dengan memisahkannya dari pakaian.
Mencuci handuk bersama pakaian dapat memindahkan kuman dan bakteri di antara benda-benda yang dicuci.
Untuk alasan kebersihan, Anda harus selalu mencuci handuk mandi secara terpisah dari pakaian.
Menempatkan handuk di bungkusannya sendiri juga memudahkan menyesuaikan pengaturan berdasarkan warna.
Metode ini juga memudahkan mengeringkan handuk di tempat yang sama karena handuk yang lembap akan lebih lambat kering daripada kebanyakan pakaian.
Lalu Anda juga bisa mencuci handuk dengan memakai pelembut kain sesekali.
Gunakan pelembut kain sesuai petunjuk, tetapi tambahkan hanya setiap tiga atau empat kali pencucian.
Penumpukan lilin dari pelembut dapat merusak serat handuk dari waktu ke waktu serta mengurangi daya serapnya.
Tidak ada yang menginginkan handuk yang tidak lembut, jadi berhati-hatilah saat menggunakan pelembut kain pada handuk.
Sangat penting untuk melakukan pembersihan mendalam pada handuk bau apek.
Steve Boorstein, penulis The Clothing Doctor's 99 Secrets of Cleaning and Clothing Care, merekomendasikan untuk mencuci handuk dalam jumlah sedikit, tidak lebih dari tiga handuk, dengan air panas pada setelan pencucian terpanjang.
Gunakan deterjen biasa ditambah booster seperti cuka atau minyak esensial, yang dapat Anda tambahkan ke kompartemen pelembut kain.
Pastikan Anda mengeluarkan handuk dari mesin cuci yang hangat dengan cepat atau bakteri akan mulai berkembang biak dalam satu hingga dua jam. Setel pengatur waktu jika perlu.
Kemudian, pastikan untuk mengeringkan handuk hingga benar-benar kering.
Jika menyimpan handuk basah di kamar mandi menyebabkan perkembangbiakan jamur dan bakteri, kebiasaan menyimpan handuk yang masih basah memiliki efek yang sama.
Jadi jangan pernah melipat handuk yang masih lembap.
Aturan yang sama berlaku untuk memasukkannya ke dalam keranjang cucian: tunggu sampai benar-benar kering.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Cara Mencuci Handuk agar Tetap Lembut dan Segar
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR