SajianSedap.com - Membuat kue membutuhkan keterampilan tertentu, terutama jika ingin menciptakan kue-kue yang rumit atau spesialis.
Keterampilan ini termasuk dalam pengukuran bahan, mencampur bahan, penggunaan alat, dan tentunya pemilihan bahan yang tepat.
Memilih bahan berkualitas dan sesuai resep adalah hal penting.
Keterampilan memahami perbedaan antara bahan-bahan, seperti jenis tepung atau jenis gula, dapat memengaruhi hasil akhir kue.
Tak hanya jenis bahan yang digunakan, pemilihan kualitas dan kondisi bahan yang baik juga diperhatikan.
Jangan sampai menggunakan air suhu ruang atau dingin ketika resep menuliskan air hangat.
Ini akan berpengaruh signifikan terhadap hasil akhir kue, yang bahkan bisa membuat gagal hasilnya.
Nah, ada satu hal dalam pemilihan bahan yang sering orang sepelekan, yakni penggunaan telur yang digunakan berasal dari kulkas.
Menggunakan telur yang baru keluar dari kulkas untuk membuat adonan kue ternyata tidak dianjurkan karena alasan berikut ini.
Telur suhu ruang adalah salah satu kunci sukses membuat kue.
Dilansir dari All Recipes, suhu telur akan memengaruhi struktur, tekstur, dan cita rasa kue yang dibuat.
Baca Juga: Ternyata Bukan Cuma Telur, Ini 4 Bahan Pengganti Telur untuk Membuat Kue, Dijamin Sama Enaknya!
Adonan kue cenderung mengental dan tidak merata bila dibuat menggunakan telur dingin atau yang sudah lama disimpan di kulkas.
Pemanggangan kue yang dibuat dengan telur dingin juga membutuhkan waktu lama dibandingkan dengan telur suhu ruang.
Sebaliknya, telur suhu ruang dapat membuat adonan dapat tercampur merata dan mengembang lebih mudah.
Protein dalam telur dinilai lebih mudah bekerja saat telur bersuhu ruang, seperti dikutip All Recipes lainnya.
Kandungan ini akan "menangkap" udara, lalu membuat adonan mengembang hingga dapat menghasilkan tekstur kue yang lembut.
Fungsi telur suhu ruang terhadap tekstur akhir kue membuatnya cocok digunakan saat memasak cake atau bolu.
Sementara untuk kudapan manis lainnya, suhu telur dianggap tidak begitu penting, msalnya, kue kering.
Kue kering memiliki tekstur yang berbeda dengan bolu. Jika bolu bertekstur empuk, kukis sebaliknya.
Tekstur kue kering umumnya renyah dan kering. Hal ini membuat banyak jenis kukis tidak masalah bila dibuat menggunakan telur dingin.
Jika hanya mempunyai telur dingin untuk membuat kue, baik bolu maupun kukis, kamu bisa mengubah suhunya terlebih dahulu.
Telur dingin bisa ditaruh di suhu ruang atau suhu kamar selama satu jam.
Baca Juga: Pasti Mekar Sempurna! Begini Cara Ampuh Membuat Resep Kue Mangkok Kopi yang Lembut Dan Cantik
Nantinya, suhu telur akan naik perlahan. Kamu juga bisa menggunakan cara lain untuk mengubah telur dingin menjadi telur suhu ruang.
Pertama, siapkan mangkuk. Taruh telur di dalamnya, kemudian siram atau aliri dengan air hangat selama dua hingga tiga menit.
Jika suhu dingin pada telur mulai menghilang saat dipegang, telur sudah aman digunakan untuk membuat kue.
Selain itu, telur dingin juga bisa direndam dalam air hangat selama 5-10 menit hingga suhunya berubah.
Jika sudah tak dingin lagi, telur bisa langsung digunakan untuk membuat aneka kue.
Kamu perlu menyiapkan semangkuk air sebagai bahan untuk mengecek telur busuk atau segar.
Dilansir dari laman The Spruce Eats, bila telur tenggelam dalam posisi mendatar itu artinya telur dalam kondisi segar.
Selain itu, telu busuk hanya akan mengapung di atas air. Itu karena semakin lama telur disimpan, maka cangkangnya semakin berpori.
Cangkang telur yang berpori inilah yang membuat udara bisa dengan mudah masuk ke dalam telur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jangan Pakai Telur dari Kulkas untuk Bikin Kue, Simak Alasannya
Baca Juga: Pasti Mekar Sempurna! Begini Cara Ampuh Membuat Resep Kue Mangkok Kopi yang Lembut Dan Cantik
| Source | : | Kompas |
| Penulis | : | Amelia Pertamasari |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR