Kamu dapat memasak hidanganmu lebih cepat dan menggunakan lebih sedikit gas pada saat yang sama dengan menutup panci dengan penutup.
Menutupi wadah tempat memasak dengan penutup akan memastikan api mencapai sisi-sisinya, sehingga memasak lebih efisien.
Selain itu, ia memerangkap uap dan mempercepat proses memasak.
Memasak dengan api besar diketahui dapat membunuh enzim, nutrisi, dan vitamin yang bermanfaat dalam makananmu.
Masak dengan api kecil lain kali dan biarkan wajanmu mendidih setelah panas.
Cobalah mengukus sayuranmu dan tidak merebusnya jika kamu serius ingin mendapatkan nutrisi maksimal dari makananmu.
Uap bertekanan akhirnya memasak makanan lebih cepat dan dalam waktu yang lebih singkat.
Alih-alih memasak secara terbuka, gunakan panci presto untuk mempercepat proses memasak.
Saat kamu selesai memasak, simpan sisa makanan dalam wadah terisolasi agar tetap segar lebih lama dan untuk mencegah pemanasan berulang lebih sering.
Jika menyangkut biji-bijian, ketan hitam, kacang-kacangan, kamu dapat merendam bahan-bahan tersebut sebelum memasaknya.
Perendaman membuka kunci nutrisi yang tersimpan dalam makanan tersebut dan juga mempercepat proses memasak dengan mengurangi waktu memasak.
Baca Juga: Tanda-tanda Tabung Gas Bocor, Jangan Percaya Kalau Dibilang Mau Habis
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR