Cairan bebas bau ini membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang dimakan bakteri dari mulut.
Minum air meningkatkan produksi air liur, yang bertindak sebagai bahan pembersih konstan dan melarutkan zat bau dalam makanan dan minuman.
Bukan sembarang permen karet, namun permen karet tanpa gula ya.
Selama ini anggapan permen karet bisa menghilangkan bau mulit memang tidak salah, namun jangan yang mengandung gula.
Mengunyah permen karet melonggarkan makanan dan sel-sel mati dari gigi, gusi, dan lidah serta meningkatkan produksi air liur.
Paul Vankevich, DMD, asisten profesor di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Tufts, mengatakan permen karet bebas gula yang dimaniskan dengan xylitol sangat efektif untuk melawan bau mulut karena xylitol menghambat bakteri mulut.
Makanan kaya vitamin C, seperti paprika merah dan brokoli, menciptakan lingkungan yang tidak ramah bagi bakteri mulut.
Produk-produk tersebut bekerja lebih baik dalam melawan bau mulut saat dimakan mentah, karena produk renyah apa pun bersifat abrasif secara mekanis dan membantu melonggarkan partikel makanan yang terperangkap.
Peneliti Jepang menemukan bahwa mengonsumsi sekitar 3 ons yogurt bebas gula dengan bakteri probiotik (baik) dua kali sehari selama enam minggu mengurangi bau mulut dengan membantu menurunkan kadar senyawa sulfida penyebab bau.
Untuk meniru efek penelitian ini, makanlah yogurt yang memasok strain bakteri streptokokus dan laktobasilus.
“Yoghurt yang diperkaya juga merupakan sumber vitamin D yang baik, yang membantu mengurangi bakteri mulut,” kata Lisa Harper Mallonee, MPH, RD, profesor di Texas A&M Health Science Center Baylor College of Dentistry.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Jamur di Lemari dan Mencegahnya Muncul Kembali, Cukup Modal 1 Bahan Dapur Ini
Source | : | web md |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR