SajianSedap.com - Mencuci piring memang cukup melelahkan.
Belum lagi tumpukkan piring, wajan, dan gelas jadi semakin malas.
Tak cuma sabun cuci piring yang habis, spons yang sudah menyusut pun bisa jadi masalah.
Sebuah penelitian mengatakan spons dapur memiliki kuman 200.000 kali lebih banyak daripada dudukan toilet?
Kuman dan bakteri ini tentunya merupakan sarang berbagai penyakit.
Misalnya, bakteri E. Coli yang dapat menimbulkan penyakit diare dan bakteri kampilobakter yang dapat menyebabkan kelumpuhan dan penyakit foodborne (penularan penyakit melalui makanan).
Spons dapur, sebagai peranti dengan jumlah kuman terbanyak di dapur, tentunya menjadi perhatian utama.
Product Manager Scotch: Brite dari PT 3M Indonesia, menjelaskan, selama ini banyak kebiasaan konsumen yang kurang benar dalam memperlakukan spons dapur.
Salah satunya adalah fungsi warna kuning di spons cuci piring yang salah penggunannya.
Bukan untuk bersihkan permukaan yang kotor, fungsi warna kuning di spons cuci piring adalah untuk hal ini.
Nah, daripada pernasaran, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memperlakukan spons dapur dengan benar.
Baca Juga: Beruntung yang Sering Cuci Piring Pakai Air Bekas AC, Tak Perlu Pusing Kalau Sabun Cuci Piring Habis
KOMENTAR