SajianSedap.com - Risol atau risoles adalah makanan yang cukup populer dan disukai banyak orang Indonesia.
Ini adalah hidangan yang berbentuk gulungan beraneka isian seperti sayur, daging, ragout, atau gabungan ketiganya.
Biasanya risol disajikan sebagai hidangan utama, maupun makanan pendamping.
Risol yang umum berupa risol asin berisi sayur, daging merah, daging ayam, ikan, udang, dan lain sebagainya yang ditumis menggunakan bumbu rempah.
Untuk mendapatkan risol cukuplah mudah, biasanya dijajakan sebagai jajanan pasar tradisional.
Di bulan puasa seperti sekarang, risol banyak dijual sebagai menu takjil yang nikmat.
Jika Anda ingin mencoba membuatnya sendiri di rumah pun cukuplah mudah.
Namun, dibutuhkan beberapa trik khusus untuk menghindari kegagalan yang seringkali dialami.
Lihat berikut ini tips yang diberikan oleh koki agar hasilnya anti bocor dan renyah.
Yuk simak selengkapnya!
Kamu bisa coba mengaplikasikan tips membuat risoles antigagal berikut dari Chef Lucky P. Nugraha dari The Jayakarta Bandung.
Baca Juga: Bukan Pisang, Kolak Ayam Jadi Buruan Menu Takjil di Gresik, Cara Buatnya Unik
Setelah adonan kulit jadi, sebaiknya langsung isi kulit dengan isian sayuran atau ragout yang sudah dibuat dan gulung ketika adonan masih hangat.
“Biar lebih lentur, enggak mudah retak atau sobek ketika digulung,” kata Lucky pada Kompas.com, Jumat.
Pastikan untuk melipat risoles hingga benar-benar rapat. Gunanya agar isian risoles tidak bocor ketika digoreng.
Setelah itu, lumuri juga risoles dengan telur dan tepung roti hingga benar-benar merata menutupi seluruh permukaan risoles.
Salah satu kegagalan saat masak risoles adalah risoles yang meledak atau bocor saat digoreng.
Menurut Lucky, salah satu penyebabnya adalah ada kandungan air pada risoles pada saat digoreng.
“Biasanya risoles itu disimpan dalam kondisi beku. Harus di-thawing (dicairkan) dulu sebelum digoreng,” papar dia.
Cara mencairkannya cukup sederhana. Jika kamu menyimpan risoles yang sudah kamu buat sebelumnya di dalam freezer, keluarkan dulu lalu letakkan di dalam chiller.
Setelah cukup mencair, baru keluarkan lagi dan biarkan di suhu ruang hingga risoles benar-benar mencair.
Setelah benar-benar mencair, risoles baru bisa digoreng. Jangan cairkan dengan menggunakan microwave.
“Kalau dipaksa pakai microwave pun kadang bagian dalam masih beku, luarnya sudah cair dan akhirnya bikin basah kulit luarnya,” imbuh Lucky.
Baca Juga: 5 Tips Membuat Kroket Kentang Padat dan Anti Pecah, Cocok Dijadikan Takjil Buka Puasa
Selanjutnya, untuk menggoreng risoles Lucky menyarankan untuk menggorengnya dengan banyak minyak. Pastikan risoles cukup terendam agar kematangannya merata.
Kemudian gunakan juga api dengan panas sedang. Jangan gunakan api yang terlalu kecil karena pada dasarnya risoles sudah cukup matang bagian dalamnya. Kamu hanya perlu mematangkan bagian kulitnya saja.
Jangan juga masukkan risoles ketika minyak belum terlalu panas. Pasalnya, hal itu malah bisa membuat risoles menyerap terlalu banyak minyak.
Jika membuat risoles untuk stok jualan, kamu bisa menyimpannya dalam freezer agar lebih awet.
Setelah risoles digulung dan diberi isian, balur dengan tepung roti lalu simpan di dalam wadah tertutup kedap udara. Kemudian simpan wadah tersebut didalam freezer.
Jika kamu memiliki alat vacuum, bisa juga disimpan dalam plastik lalu di-vacuum agar kemasan benar-benar kedap udara.
Risoles yang disimpan dalam keadaan seperti ini, bisa tahan hingga beberapa bulan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Cara Membuat Risoles Anti Bocor dan Renyah dari Koki
Baca Juga: 4 Tempat Berburu Takjil Paling Populer di Duren Sawit Jakarta Timur, Ada Banyak Pilihan Jajanan
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR