Faktor lain, lingkungan, makanan, serta stres juga dapat mempengaruhi warna cangkang telur ayam, baik itu telur coklat atau putih.
Namun, kesalahpahaman bahwa telur cokelat lebih baik atau lebih "alami" daripada telur putih mungkin berasal dari fakta bahwa telur organik yang lebih mahal cenderung berwarna cokelat.
Selain itu, makanan cokelat (seperti gandum utuh) biasanya lebih sehat daripada versi putih yang diproses.
Akan tetapi, pigmentasi cangkang telur tidak ada hubungannya dengan nilai gizinya.
Setiap perbedaan dalam label dan harga pada karton telur bermuara pada jenis ayam.
Misalnya, ayam White leghorn—yang bertelur putih—menghasilkan lebih banyak telur dengan makanan yang lebih murah sehingga disukai pabrik peternakan.
Ayam bertelur coklat, seperti Rhode Island reds, membutuhkan makanan berkualitas lebih tinggi dan banyak guna menghasilkan telur berkualitas lebih tinggi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perbedaan Telur Ayam Coklat dan Putih, Mana Lebih Sehat?
Sering Jadi Perdebatan, Ini Dia Manfaat Mengonsumsi Buah Sebelum Makan yang Tidak Banyak Orang Tahu
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR