SajianSedap.com - AC atau air conditioner memang paling cocok digunakan saat cuaca panas.
Alat elektronik satu ini dapat membuat ruangan lebih dingin dibandingkan kipas angin.
Begitu masuk ruangan yang menggunakan AC, badan terasa lebih segar kembali.
Selain kamar, salah satu tempat untuk meletakkan AC adalah ruang tamu.
Tapi tahu kah sase lovers, ternyata ada beberapa furnitur atau perabotan yang tidak boleh berhadapan dengan AC?
Bukan tanpa sebab, ini dia alasannya agar sase lovers di rumah tidak penasaran lagi.
Bagi sase lovers yang menggunakan AC, pastikan alat elektronik ini terletak di samping sofa, sehingga udara yang keluar tidak secara langsung mengenai mereka yang duduk di sofa.
Di ruang tamu, terutama yang memiliki TV, para penghuni rumah biasanya menghabiskan waktu berjam-jam duduk di sofa sambil menonton siaran TV atau film.
Jika AC terus-menerus meniupkan udara dingin ke wajah kita, kita akan merasa kedinginan dan mungkin bibir kering atau sakit kepala, nih!
Bukan hanya itu saja, terlalu sering ke AC secara langsung juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang berbahaya seperti bell palsy.
Maka dari itu, kita harus posisikan dengan tepat pengaturan sofa agar tidak langsung berhadapan dengan unit pendingin udara.
Baca Juga: Tagihan Listrik Tetap Stabil Meski AC Selalu Nyala, Segini Suhu Ideal yang Harus Digunakan
Pastikan udara yang keluar dari AC harus terdistribusi secara merata sehingga seluruh ruang tamu menjadi sejuk, bukan hanya di area tertentu ya Sase Lovers.
Jika ruang tamu di rumah mu berbentuk persegi panjang, AC sebaiknya dipasang pada dinding yang lebih pendek.
Hal ini agar embusan udara dingin bisa menyebar ke permukaan dinding yang lebih panjang.
Jika AC dipasang pada dinding yang lebih panjang maka udara dingin akan bersirkulasi kembali ke AC saat mengenai dinding di depannya.
Siapa yang pernah menyapu lantai saat AC menyala?
Hal ini biasanya dilakukan di kantor atau ruangan publik yang ber-AC.
Padahal hal ini bisa timbulkan kerugian, loh!
Mengutip Kompas.com, dijelaskan bahwa debu maupun kotoran dari proses menyapu lantai bisa masuk atau tersedot ke dalam AC.
Hal yang sama juga berlaku pada memvakum lantai maupun membersihkan debu pada permukaan benda atau furnitur.
Sebab, debu dan kotoran yang berterbang juga akan terserap ke dalam AC.
Alhasil, saat kita menyapu akan ada debu yang tersedot ke dalam AC hingga akhirnya dapat membuat AC menjadi mudah kotor lebih cepat.
Baca Juga: Rumah Bakal Sejuk Walau Tanpa AC, Cukup Tanam 5 Tanaman Hias Ini Di Rumah
Makanya, jangan heran apabila filter AC milikmu terasa lebih cepat kotor, ya!
Hal ini berarti membuatmu perlu lebih sering membersihkan filter AC atau menghubungi layanan jasa pencuci AC.
Filter AC yang kotor mengumpulkan debu, sehingga aliran udara di filter AC terhalang dan kotoran dikeluarkan ke udara.
Ketika debu tersumbat di filter unit AC yang kotor dalam waktu lama, itu memungkinkan jamur dan bakteri menumpuk, menyebabkan bau tidak sedap.
Unit AC yang kotor dapat menyebabkan penumpukan kelembapan.
Hal ini menjadikannya tempat berkembang biak yang sempurna bagi bakteri dan tungau.
Penumpukan debu dan kotoran pada filter AC juga bisa membuat performa AC mengalami penurunan.
Jika ingin menyapu atau memvakum lantai suatu ruangan, usahakan untuk mematikan AC yang menyala terlebih dahulu.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Dwi |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR