50 ml air daun suji, (dari 15 lembar daun suji dan 2 lembar daun pandan)
2 sendok makan gula pasir
1/4 sendok teh garam
2 sendok teh air kapur sirih
75 ml air hangat
3 tetes pewarna hijau tua
Bahan bubur:
50 gram tepung ketan
750 ml santan dari 1/2 butir kelapa
100 gram gula pasir
1/4 sendok teh garam
Bahan sari kaya gula merah:
100 ml santan dari 1/4 butir kelapa
1/8 sendok teh garam
75 gram gula merah, sisir halus
1 butir telur, kocok lepas
Bahan kuah santan (rebus jadi satu sambil diaduk):
300 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/8 sendok teh garam
Bahan sirup pandan (rebus jadi satu):
150 gram gula pasir
5 lembar daun pandan
100 ml air
Bahan pelengkap:
25 gram pacar cina, rebus
100 gram kolang kaling merah, potong panjang
Cara Pengolahan :
Candil, campur tepung ketan, air daun suji, gula pasir, garam, air kapur sirih, air hangat, dan pewarna hijau tua. Aduk rata. Ambil sedikit adonan. Bentuk bola sebesar kelereng. Sisihkan.
Bubur, larutkan tepung ketan dan 50 ml santan (dari 750 ml santan). Sisihkan. Rebus 700 ml santan (dari 750 ml), gula pasir, dan garam sambil diaduk sampai mendidih. Masukkan bola candil. Biarkan sampai terapung.
Larutkan tepung ketan di dalam sisa santan (50 ml). Tuang ke dalam rebusan candil. Masak sampai meletup-letup. Angkat. Sisihkan.
Sarikaya gula merah, aduk rata santan, garam, dan gula merah sampai gula merah larut. Tuang sedikit demi sedikit ke dalam kocokan telur sambil diaduk rata.
Tuang ke pinggan tahan panas. Kukus di atas api kecil sampai matang. Dinginkan.
Sajikan bubur candil, sarikaya, dengan kuah santan, sirup pandan, dan pelengkap.
KOMENTAR