SajianSedap.com – Daun satu ini sering dijadikan sebagai lalapan, teman makan pecel lele, atau ayam dan ikan goreng. Selain itu juga menjadi salah satu bahan penting dalam membuat pepes. Sementara dalam masakan Padang dan masakan Manado, kemangi kerap digunakan sebagai pemberi aroma.
Penggunaan kemangi dalam masakan tidak hanya dilakukan di Indonesia. Thailand merupakan salah satu negara yang juga kerap menggunakan kemangi dalam masakan-masakan lokalnya. Di Thailand kemangi lebih dikenal dengan sebutan manglak.
Meski sangat terkenal, tapi kemangi bukan satu-satunya daun yang memiliki aroma harum khas yang bisa digunakan dalam masakan. Masih ada beberapa daun lain yang masih keluarga kemangi, yang memiliki fungsi serupa. Daun apa saja? Mari berkenalan dengan kemangi dan keluarganya!
Kemangi
Kemangi memiliki nama latin Ocimum Bassilum Ferina Citratum. Biasanya kemangi ditanam dengan cara menebar atau menyemai bijinya. Namun, bisa pula dengan cara stek. Biji kemangi tersebut didapat dari bunga kemangi yang sudah tua dan mengering.
Kemangi yang sering kita konsumsi adalah kemangi yang diambil bagian pucuknya, sebelum keluar bunga. Sebab, jika bunganya sudah keluar dari bagian ujung tangkai, daun kemangi akan jadi mengecil.
Ruku-ruku
Ruku-ruku merupakan salah satu kerabat dekat kemangi. Nama latin ruku-ruku adalah Ocimum tenuiflorum. Ruku-ruku ini sering juga disebut dengan lampes.
Daun dan bunga ruku-ruku bentuknya yang sangat mirip dengan kemangi. Yang membedakan ruku-ruku dengan kemangi adalah: batang dan daun ruku-ruku memiliki bulu-bulu halus.
Ruku-ruku paling banyak dimanfaatkan oleh orang Padang, terutama untuk mengolah gulai ikan. Aromanya yang khas konon dapat mengurangi bau amis dari ikan. Selain mengurangi bau amis ikan, orang Padang juga percaya bahwa ruku-ruku berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit darah tinggi dan jantung.
Selasih
Sekilas mendengar kata selasih pasti yang Anda bayangkan adalah biji selasih yang sering tersaji dalam minuman atau puding. Ya, selasih memang masih keluarga dengan kemangi. Hanya saja, batang dan tangkai daunnya memiliki warna yang lebih gelap atau tepatnya lebih keunguan. Dan, meski batang dan daunnya juga memiliki aroma harum khas, tapi yang lebih sering dimanfaatkan adalah biji bunganya.
Basil
Basil atau disebut juga dengan sweet basil, sering digunakan dalam bumbu atau bahan dalam masakan di negara-negara Barat. Bentuknya menyerupai daun kemangi, tapi ukuran daunnya sedikit lebih besar dan gemuk.
Selain dimanfaatkan segar, basil juga dimanfaatkan dalam bentuk kering. Basil memiliki aromanya sendiri, aroma khas yang tidak sama dengan aroma pada daun kemangi.
Menyenangkan bukan dapat berkenalan dengan kemangi dan keluarganya? Kini Anda tidak akan salah lagi menggunakan kemangi dan keluarganya dalam berbagai masakan, sesuai dengan kebutuhan. (RPN/ dari berbagai sumber)
FOTO: THEROYALBUDHA.COM
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR