SajianSedap.com – Apang Coe adalah salah satu kue tradisional dengan tampilannya yang cantik dan merekah. Wadah dari daun pandan yang digunakan untuk sajian ini juga turut andil menambahkan aroma yang harum di dalamnya. Nah, berikut ini ada trik membuat Apang Coe yang bisa Anda coba.
Larutan gula berguna untuk melarutkan tepung beras. Gunakan air kelapa agar Apang Coe bersarang cantik.
Larutan harus hangat kuku supaya tepung tidak mengendap di bawah. Karena itu air kelapa dan gula merah harus direbus dahulu. Perebusan sampai mendidih, tetapi ketika dituang ke dalam tepug harus hangat kuku. Bila larutan terlalu panas, adonan akan jadi mengental.
Pencampuran larutan gula yang hangat tadi dan tepung harus lewat pengulenan hingga adonan terasa lembut di tangan.
Bila Apang Coe hanya dibuat dari tepung beras, kue akan keras. Karena itu harus dicampur tepung terigu. Penambahan tepung terigu harus saat adonan sudah dingin betul, karena bersamaan dengan tepung, juga ditambahkan ragi instan. Bila panas, ragi langsung bekerja membuat Apang Coe tidak mengembang saat dikukus.
Mencampur tepung terigu harus sambil diuleni. Pengulenan dilanjutkan ketika santan dituang. Menuangnya harus sedikit demi sedikit sehingga pengulenan cukup lama. Ketika adonan sudah semakin encer, adonan tidak lagi diuleni, tetapi dikeplok-keplok (pukul adonan dengan telapak tangan lalu bawa naik adonan ke atas. Pukul kembali, bawa naik ke atas, pukul kembali, begitu seterusnya). Pengeplokan yang ideal paling tidak berlangsung 15 menit.
Proses fermentasi berlangsung 30 menit. Bandingkan sebelum fermentasi dan sesudah fermentasi.
Menuang adonan harus sampai penuh betul, supaya kue mengembang sempurna.
Pengukusan adonan harus di dalam pengukus yang sudah beruap banyak akibat dipanaskan dalam waktu lama. Uap yang banyak membuat kue mengembang sempurna. (SEDAP/ SCI)
FOTO: SEDAP SAJI
KOMENTAR