SajianSedap.com - Dendeng adalah olahan daging yang dibumbui lalu dikeringkan. Proses pengeringan bisa dengan cara dioven, dijemur atau digoreng. Berkurangnya kadar air dalam daging membuat dendeng tahan lama. Itulah kenapa dendeng termasuk jenis makanan yang bisa kita stok untuk dikonsumsi selama beberapa lama. Supaya sukses membuat dendeng sendiri di rumah, perhatikan tiga hal penting berikut ini.
1. Jenis Daging
Daging yang digunakan untuk membuat dendeng adalah daging bertekstur keras. Proses pembuatan dendeng butuh waktu lama. Kalau kita memakai daging bertekstur lembut, maka daging akan cepat hancur. Daging bertekstur keras yang dipakai biasanya adalah daging gandik atau daging sengkel, dalam bahasa Inggris disebut shank.
2. Mengiris Daging
Potong daging berlawanan dengan arah serat daging agar dendeng mudah disantap dan tidak cepat hancur saat dimasak. Letakkan daging sehingga posisi serat horizontal. Nah, potonglah secara vertikal, itulah yang disebut memotong berlawanan dengan arah serat daging.
Untuk dendeng, daging tak perlu diiris terlalu tipis.Selain bisa hancur saat direbus, bentuknya pun bisa jadi melengkung atau tidak lurus. Biarkan agak tebal, kita bisa menipiskannya dengan palu daging.
3. Membuat Bumbu Meresap
Sebaiknya, rendam daging dalam bumbu sebelum direbus. Tidak hanya supaya bumbu meresap, tapi juga agar kondisinya relaks dan cepat empuk saat direbus. Proses peresapan bumbu pun masih berlanjut saat daging direbus.
4. Membuat Dendeng Garing
Setelah direbus, goreng dendeng dengan api kecil dalam waktu lama agar renyah. Ada juga yang memasukkan dulu ke dalam oven agar kadar airnya berkurang. Setelah itu, barulah daging digoreng. Biasanya, proses ini membuat proses menggoreng lebih cepat dengan hasil dendeng kering dan renyah.
KOMENTAR