Sajiansedap.id - Ruben Onsu segera melakukan klarifikasi mengenai laporan atas kasus pemukulan terhadap supir ojek online yang dilakukan oleh seorang pegawai salah satu cabang restoran ayam gepreknya.
Dikabarkan pada Jumat (10/8), seorang pegawai Geprek Bensu cabang Lampung melakukan pemukulan terhadap supir ojek online.
Penganiayaan yang disebabkan oleh kesalahpahaman ini kemudian viral di dunia maya.
Menghadapi hal ini, Ruben Onsu selaku pemilik dari retail restoran Geprek Bensu menuliskan klarifikasi melalui akun Instagram pribadinya, @ruben_onsu.
Dalam unggahan foto bergambar emotikon meminta maaf itu, Ruben menyertakan poin-poin klarifikasi dan permintaannya atas perbuatan salah satu pegawainya.
BACA JUGA: Selera Makan Semakin Menggebu Kalau Rempeyek Teri Pedas Ini Hadir Sebagai Sajian Pelengkap
Dari unggahannya tersebut, Ruben menggarisbawahi beberapa tindakan yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Pihak Geprek Bensu menyatakan akan menyelidiki dan mempelajari kasus yang melibatkan pegawainya untuk memberikan sanksi.
Selain itu, Ruben juga menegaskan bahwa kasus penganiayaan ini murni masalah pribadi dari pegawainya dan tidak melibatkan Geprek Bensu.
Ruben juga meminta maaf kepada keluarga korban dan pihak Gojek Indonesia selaku perusahaan yang menaungi korban.
BACA JUGA: Jangan Sedih Kalau Punya Tubuh Montok! Penelitian Buktikan Anda Bisa Lebih Panjang Umur
Klarifikasi oleh Ruben Onsu bisa dilihat di unggahannya di bawah ini.
Penulis | : | Ellytarahma |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR