Berbagai Paviliun Budaya Khas Arab Saudi
Sesuai dengan konsep pameran kebudayaan yang diusungnya, Saudi House membagi-bagi pameran menjadi beberapa paviliun berdasarkan kebudayaan yang diangkatnya.
Tersapar lebih dari tujuh buah paviliun yang dapat memberikan pengalaman layaknya sedang berada di tanah Arab kepada pengunjung.
Paviliun-paviliun tersebut meliputi kaligrafi, seni visual Saudi, kurma, zam-zam, henna, Dua Masjid Suci, dan masakantradisional.
Dalam paviliun-paviliun ini, pengunjung juga bisa mempelajari budaya Arab Saudi langsung dari para ahli.
BACA JUGA: Sumbang 90% Gaji Untuk Rakyat, Presiden Termiskin di Dunia Ini Pilih Bertani Demi Bisa Makan
Untuk para wanita, bisa mendapatkan pelayanan henna gratis di paviliun henna.
Ragam santapan khas di Saudi House
Sementara itu di paviliun kaligrafi, pengunjung bisa menuliskan namanya dalam kaligrafi Arab yang indah.
Acara ini juga dimeriahkan dengan kehadiran paviliun kurma dan air zam-zam
Sesuai dengan namanya, paviliun kurma ini menyediakan kedua makanan dan minuman tersebut.
Staf dari Universitas Al-Qassim secara langsung datang ke Indonesia membawa 6 ton kurma dari daerah Al Qassim, Saudi Arabia.
Di paviliun ini juga terdapat 10 jenis kurma terbaik dari 4000 jenis kurma yang ada di Arab Saudi.
Pengunjung bisa menikmati kurma secara gratis dan mempelajari langsung mengenai kurma dan manfaatnya dari Profesor Abdullah dari Fakultas Agribisnis Universitas Al-Qassim Arab Saudi.
Untuk mengunjungi Saudi House, pengunjung tidak dipungut biaya sama sekali alias gratis.
Dalam gelaran hariannya, Saudi House juga menampilkan berbagai pertunjukan musik dan tarian khas Arab Saudi yang berada di tenda tengah pagelaran festival.
BACA JUGA: Sering Kena Nyinyir, Putri Titian Akhirnya Temukan makanan Sepedas Lidah Netizen, Berani Coba?
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
| Penulis | : | Ellytarahma |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR