Infeksi Vibrio vulnificus dikatakan sebagai ancaman kesehatan masyarakat di negara-negara seperti Korea Selatan dan Taiwan.
Bakteri tersebut paling umum terjadi antara Juni dan September setiap tahun, kata sebuah laporan yang diterbitkan dalam The Korean Journal of Internal Medicine.
Pasien sering mengembangkan septikemia, juga dikenal sebagai keracunan darah dari makan makanan laut mentah atau yang terkontaminasi, dan memiliki luka terbuka akibat terpapar air laut yang terkontaminasi.
Baca Juga : Sudah Kerja Seperti Mesin, Begini Reaksi Inul Daratista Ketika Suami Masih Minta Dimasakin
Mereka yang memiliki kondisi medis yang membahayakan sistem kekebalan memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi dan mengembangkan komplikasi.
Kasus ini bukan yang pertama terjadi akibat konsumsi sea food
Seorang pria berusia 71 tahun meninggal karena bakteri pemakan daging setelah memakan tiram mentah yang berkualitas buruk di sebuah restoran makanan laut Florida.
Pejabat Departemen Kesehatan Florida mengatakan pria itu meninggal juga karena bakteri Vibrio vulnificus, meninggal dua hari setelah makan tiram mentah dan terkena penyakit gastrointestinal.
Kematian itu datang menyusul peringatan awal pekan ini dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, bahwa 12 orang di seluruh negeri terinfeksi bakteri Vibrio setelah makan daging kepiting Venezuela segar.
Tak satu pun dari kasus-kasus itu berakibat fatal.
Namun satu pria yang meninggal berasal dari Sarasota County, Florida, setelah dia pergi ke restoran tempat dia makan tiram.
Baca Juga : Disewa Putra Jokowi untuk Jualan Martabak, Begini Luasnya 1 dari 300 Ruko Milik Hotman Paris
Source | : | intisari.id |
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR