Melem Zeytinoglu, dokter ahli endokrinologi, mengatakan, orang yang minum soda hingga 0,5 liter mendapatkan beban karbohidrat seluruh makanan melalui cairan.
"Soda sering kali dikonsumsi sebagai tambahan makanan sehingga karbohidrat tambahan perlu diproses," ucapnya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Baca Juga : Sensasi Soda dalam Ayam Panggang Cola Bikin Mulut Tak Bisa Berhenti Mengunyah
Gula ekstra tersebut tidak akan disimpan dalam jaringan otot, tetapi justru diubah menjadi lemak di hati.
Ginjal juga berperan membantu membuang kelebihan gula melalui urine sehingga membuat tubuh kehilangan air. "Inilah yang turut meningkatkan risiko dehidrasi.
Gula dan kafein dalam soda adalah kombinasi buruk bagi kesehatan," kata Zeytinoglu.
Riset yang dilakukan peneliti dari Princeton, AS, juga menemukan efek negatif tambahan dari konsumsi soda.
Ketika para peneliti memberi makan tikus yang lapar dengan larutan manis, otak mereka melepaskan dopamine, zat kimia yang memicu motivasi dan rasa puas.
Baca Juga : Segarnya Es Soda Mangga Nipis, Sukses Taklukkan Panasnya Sore Hari Nanti
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR