Buah yang mengeluarkan gas dan tahan dingin sehingga dapat disimpan di kulkas antara lain buah apel merah dan hijau serta melon hijau dan oranye.
Bahkan, makin cepat apel disimpan di suhu rendah, akan semakin baik.
Sebaliknya, buah bergas berikut ini tidak tahan dingin sehingga harus disimpan di suhu ruangan.
Buah tersebut adalah buah avokad, pisang yang belum matang, pir, dan tomat.
Agar lebih awet, jauhkan buah-buahan bergas tersebut dari buah yang sensitif terhadap gas etilen seperti pisang matang, timun, dan semangka.
BACA JUGA: Duh, Saking Laparanya, Yuni Shara Enggak Malu Makan di Warung dengan Pakaian Seperti Ini
Buah pir merupakan buah yang cukup fleksibel.
Ia dapat disimpan satu minggu di suhu ruang dan dua hingga tiga minggu di lemari pendingin.
Anggur juga dapat disimpan di lemari pendingin, namun sebelumnya masukkan dahulu ke kantung plastik.
Buah jeruk-jerukan disimpan di tempat yang dingin dan gelap.
Namun, ia juga dapat disimpan di freezer setelah dimasukkan ke kantung plastik.
Buah avokad juga dapat dimatangkan terlebih dahulu dengan menyimpannya di kantung kertas dalam suhu ruang.
Untuk menyimpan nanas utuh, potong bagian daunnya, lalu simpan secara terbalik.
Ini akan membantu mendistribusikan gula dari bagian bawah nanas ke seluruh bagian buah sehingga nanas akan lebih awet dan manis.
Itulah cara-cara untuk menyimpan buah agar ia tetap segar lebih lama.
Yuk, ikuti di rumah. (DV/ dari berbagai sumber)
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Editorial Sajian Sedap |
KOMENTAR