Cara Merebus Makaroni Agar Tidak Lembek, Pasti Langsung Bikin Lapar

By Dwi, Rabu, 24 Juli 2019 | 13:45 WIB
Cara Merebus Makaroni Agar Tidak Lembek, Hasilnya pun Cantik (Sajian Sedap)

Sajiansedap.com - Cara Merebus Makaroni Agar Tidak Lembek ini wajib ditiru, agar hasilnya cantik maksimal.

Coba praktikkan Cara Merebus Makaroni Agar Tidak Lembek saat membuat sarapan.

Yuk, pahami Cara Merebus Makaroni Agar Tidak Lembek berikut ini agar tampilannya cantik saat disajikan.

Baca Juga: Resep Omelet Makaroni Sederhana dan Praktis Ini Nikmat dan Penuh Gizi

Makaroni pasti tidak kelembekan jika kita tahu cara merebusnya.

Makaroni adalah salah satu jenis pasta yang cukup diminati tak hanya di Negara asalnya, Italia tapi juga di Indonesia.

Bentuknya ada yang kecil seperti kerang atau panjang seperti sedotan.

Tidak semua pasta berbentuk pipa disebut makaroni.

Yang lubangnya kecil disebut spageti.

Pasta satu ini merupakan jenis pasta yang sangat umum terdapat di Indonesia.

Makaroni juga bisa diolah jadi berbagai masakan.

Misalnya, sup, skotel, atau salad.

Untuk sup dan salad, kita harus menggunakan makaroni yang bentuknya kecil.

Sementara untuk skotel bisa dibuat dari makaroni yang panjang atau yang kecil.

Baca Juga: Masak Apa Besok? Resep Salad Makaroni Sayur Ini Menu Sarapan yang Kaya Gizi

Sebelum diolah jadi masakan, tentu yang harus kita lakukan pada makaroni adalah merebusnya terlebih dahulu.

Agar makaroni yang ingin sajikan tidak lembek, ini dia cara tepat merebusnya.

1. Didihkan air bersama sedikit garam dan minyak.

Pastikan air benar-benar mendidih sebelum merebus makaroni.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini

Jika tidak, makaroni tidak akan matang secara sempurna.

Hal ini tentu mempengaruhi rasa saat disantap.

2. Setelah airnya menggelegak, barulah makaroni dimasukkan.

3. Lama memasak makaroni bisa kita sesuaikan dengan lama yang tertera pada kemasan.

Tapi, ada sedikit tips yang bisa kita ikuti.

Baca Juga: Resep Bola Makaroni Jagung Enak, Cita Rasa Gurih dan Manisnya Sulit Dilupakan

Kalau pada kemasan tertera waktu 10 menit, maka pada menit ke 8 kita sudah bisa mengecek kematangan makaroni.

Kalau dikira-kira sudah matang sampai ke dalam, makaroni sudah bisa kita angkat.

Soalnya, kematangan makaroni dan semua jenis pasta lain berbeda-beda tergantung besarnya api hingga perbandingan air dan pasta.

Kalau makaroni masih akan dimasak lagi, sebaiknya angkat makaroni sebelum terlalu matang.

4. Untuk menghentikan proses pemasakannya, siram makaroni dengan air dingin.

Suhu makaroni akan menurun sehingga makaroni tidak lanjut mengembang.

5. Perciki minyak agar tidak makaroni tidak menempel satu sama lain.

Lebih baik lagi apabila minyaknya adalah minyak zaitun.

Baca Juga: Camilan Sehat nan Lezat Malam Hari, Resep Salad Campur Makaroni Ini Jawabannya

Nah, itulah cara yang bisa kita ikuti saat menyiapkan makaroni sebelum diolah jadi masakan lain.

Mudah diikuti, bukan?

Jangan lupa untuk praktikkan cara merebus makaroni agar tidak lembek ini saat memasak makaroni ya.

Baca Juga: Santapan Anak Pasti Lebih Menarik Dengan Resep Makaroni Saus Keju Tomat